[Berita Foto] Lesunya Industri Gerabah di Kota Palembang

Jurnalis: Wisnu Akbar Prabowo
Editor: Mustopa

16 Oktober 2024 13:06 16 Okt 2024 13:06

Thumbnail Gerabah Mang Mardi adalah salah satu usaha rumahan produksi gerabah di Lorong Keramik, Kecamatan Kalidoni, Kota Palembang. Gerabah Mang Mardi telah beroperasi sejak tahun 1988. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id) Watermark Ketik
Gerabah Mang Mardi adalah salah satu usaha rumahan produksi gerabah di Lorong Keramik, Kecamatan Kalidoni, Kota Palembang. Gerabah Mang Mardi telah beroperasi sejak tahun 1988. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id)
Thumbnail Tumpukan gerabah yang tersimpan di ruang tamu di rumah milik Sumardi (62). Gerabah-gerabah itu telah tertumpuk selama kurang lebih dua tahun akibat menurunnya minat masyarakat untuk membeli. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id) Watermark Ketik
Tumpukan gerabah yang tersimpan di ruang tamu di rumah milik Sumardi (62). Gerabah-gerabah itu telah tertumpuk selama kurang lebih dua tahun akibat menurunnya minat masyarakat untuk membeli. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id)
Thumbnail Istri Sumardi, Asmi (53) berpose di depan teras rumahnya yang juga dipenuhi gerabah. Menurut pengakuannya, sejak dua minggu terakhir, usaha miliknya belum berhasil menjual gerabah satu pun. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id) Watermark Ketik
Istri Sumardi, Asmi (53) berpose di depan teras rumahnya yang juga dipenuhi gerabah. Menurut pengakuannya, sejak dua minggu terakhir, usaha miliknya belum berhasil menjual gerabah satu pun. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id)
Thumbnail Salah seorang pekerja tengah membuat gerabah berupa celengan berbentuk ayam. Setiap hari, Gerabah Mang Mardi mampu memproduksi sampai 40 buah gerabah dengan beragam bentuk. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id) Watermark Ketik
Salah seorang pekerja tengah membuat gerabah berupa celengan berbentuk ayam. Setiap hari, Gerabah Mang Mardi mampu memproduksi sampai 40 buah gerabah dengan beragam bentuk. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id)
Thumbnail Sejumlah gerabah disusun di bawah meja makan di rumah Sumardi. Saat ini, usaha turun temurun itu sudah tak bisa memberikan penghasilan yang menjanjikan. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id) Watermark Ketik
Sejumlah gerabah disusun di bawah meja makan di rumah Sumardi. Saat ini, usaha turun temurun itu sudah tak bisa memberikan penghasilan yang menjanjikan. (Foto: Wisnu Akbar Prabowo/Ketik.co.id)
Tombol Google News

Tags:

Palembang Gerabah industri Pengusaha UMKM kerajinan