Waspada! Bensin Ternyata Bisa Basi, Ini Tanda dan Dampaknya pada Kendaraan

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Muhammad Faizin

13 Desember 2024 17:11 13 Des 2024 17:11

Thumbnail Waspada! Bensin Ternyata Bisa Basi, Ini Tanda dan Dampaknya pada Kendaraan Watermark Ketik
Ilustrasi kendaraan yang sedang mengisi bensin. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

KETIK, JAKARTA – Sebagai pengguna kendaraan bermotor, pernahkah anda terpikir jika bensin atau bbm bisa basi? Tidak hanya makanan saja, rupanya bensin juga bisa basi. Kondisi tersebut tentu saja dapat berakibat buruk pada mesin kendaraan anda.

Meski tidak seperti susu yang menggumpal atau roti yang berjamur, bensin ternyata bisa mengalami "pembusukan" dengan caranya sendiri. Pembusukan yang terjadi pada bensin diakibatkan oleh penyimpanan yang terlalu lama di dalam tangki.

Ibarat teh yang dibiarkan terlalu lama, bensin yang teronggok di tangki akan mengalami perubahan komposisi kimia. Bedanya, perubahan ini tidak kasat mata namun efeknya bisa bikin kantong jebol.

Dilansir dari Daihatsu Indonesia, bensin basi ditandai dengan perubahan yang terjadi lebih kepada degradasi kualitas bahan bakar tersebut. Proses ini terjadi ketika bensin disimpan terlalu lama dalam tangki kendaraan, di mana berbagai reaksi kimia mulai berlangsung.

Perubahan komposisi kimia pada bensin berlangsung saat 6 bulan sejak masa produksinya. Walaupun terlihat lama, namun hal yang perlu diwaspadahi sebelum masuk tanki kendaraan, bensin sudah melewati perjalanan panjang hingga sampai di SPBU.

Berikut ini adalah tanda-tanda bensin sudah mulai basi

• Mesin mendadak loyo seperti atlet kehabisan stamina

• Tarikan gas jadi kendor bagai karet yang kehilangan elastisitas

• Konsumsi BBM membengkak seperti tagihan belanja akhir bulan

• Knalpot mengeluarkan asap hitam layaknya pabrik di era revolusi industri

Saat menggunakan bensin yang sudah basi tentu saja performa yang dihasilkan mesin akan anjlok secara drastis. Saat memacu kendaraan, akselerasinya akan terasa lambat dan membuat mesin tersendat-sendat.

Kondisi ini bila dibiarkan terus-menerus akan mempercepat kerusakan pada komponen mesin, yang pada akhirnya akan membuat anda harus merogoh dompet lebih dalam karena harus membayar biaya perbaikan yang mahal.

Cara praktis mencegah bensin basi 

• Ajak kendaraan Anda "jalan-jalan" minimal seminggu sekali

• Isi bensin secukupnya pada tangki

• Pilih SPBU yang ramai, dengan begitu perputaran bensin berjalan lebih cepat

• Rawat sistem bahan bakar

• Hindari parkir lama tanpa persiapan. (*)

Tombol Google News

Tags:

Bensin basi Kendaraan Bermotor Kerusakan mesin Tangki SPBU