KETIK, JAKARTA – Ketua Umum Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya (PPIR) Mayor Jenderal TNI (Purn) Musa Bangun berkomitmen mengawal presiden terpilih Prabowo Subianto untuk pemerintahan lima tahun ke depan.
PPIR merupakan sayap dari Partai Gerindra, organisasi ini beranggotakan kader pejuang dari Sabang hingga Merauke. Anggotanya terkenal dengan pengabdian untuk negara.
Organisasi ini dihuni oleh para purnawirawan TNI yang memiliki pandangan dan dedikasi yang sama dengan Prabowo untuk bangsa dan negara.
"Kontribusi para purnawirawan sudah terbukti dan teruji mengabdikan diri untuk Ibu Pertiwi dan merah putih," katanya pada 13 Juli 2024.
PIPR di bawah komando Mayjend TNI (Purn) Musa Bangun memiliki peran strategis dalam memperkuat struktur partai dengan memanfaatkan pengalaman dan kedisiplinan para purnawirawan.
"Sejak awal pendiriannya, PPIR berkomitmen memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan memajukan Indonesia," ujarnya.
Lalu siapakah, Mayjend TNI Purn Musa Bangun? berikut profilnya:
Mayor Jenderal TNI (Purn) Musa Bangun yang lahir pada 1959 adalah purnawirawan TNI Angkatan Darat. Ia terakhir menjabat koordinator staf ahli kepala angkatan darat.
Musa Bangun juga bergabung pada Partai Politik Gerindra.
Ketum PPIR ini pernah melaksanakan pertempuran Operasi Seroja, pemberontakan di Aceh dan Konflik Papua.
Ia adalah lulusan Akaabri (Akmil) pada tahun 1983 dari Korps Infanteri. Ia juga lulusan dari Seskoad 1998.
Berikut Jabatan Mayjend TNI. Purn Musa Bangun
- Danrem 091/Aji Surya Natakesuma l
- Inspektur Kostrad
- Dirdok Kodiklatad
- Danrem 131/Santiago
- Pati Ahli Kasad Bidang Hukum
- Koorsahli Kasad
Penghargaan
- Bintang Yudha Dharma Naraya
- Bintang Kartika Eka Paksi Naraya
- Satyalancana Kesetiaan 8 tahun
- Satyalancana Dharma Nusa.(*)
