Cak Awik Gandeng K5 Art Project Gelar Bakti Sosial, Seniman : Pemuda Harus Tampil

Jurnalis: Ari Pangistu
Editor: Muhammad Faizin

5 April 2024 16:12 5 Apr 2024 16:12

Thumbnail Cak Awik Gandeng K5 Art Project Gelar Bakti Sosial, Seniman : Pemuda Harus Tampil Watermark Ketik
Anggota K5 Art Project saat membagikan sembako pada warga di sekitar Museum Kereta Api Bondowoso (Foto: Istimewa/ Chandra K5 Art Project for Ketik.co.id)

KETIK, BONDOWOSO – Ngabuburit memang paling asyik dimanfaatkan dengan menyalurkan hobi sekaligus berbagi dengan masyarakat. 

Salah satunya, seperti yang dilakukan oleh Cak Awik-panggilan akrab Asnawi Sabil, pria asli Bondowoso yang kini menjabat sebagai Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, (BPSDM) Kemendes RI. 

Cak Awik menggandeng komunitas K5 Art project melakukan aksi bakti sosial. Sekaligus, melukis on the spot Museum Kereta Api Bondowoso. 

Ada sekitar 100 kantong sembako yang dibagikan pada abang becak, dan masyarakat kurang mampu di sekitar Museum Kereta Api. 

Usai pembagian, sejumlah seniman pun menggambar Museum Kereta Api dengan kreasi masing-masing. 

Menurut Ketua komunitas K5 Art Project, Budi Amin melalui kegiatan ini pihaknya ingin meningkatkan rasa kepedulian di antara sesama. Sekaligus, kembali mengajak para seniman untuk turun ke jalan melukis secara langsung. 

"Rasa kepedulian yang hari ini mulai luntur," ujar pria yang telah melukis Wakil Presiden KH. Ma'ruf Amin sebanyak tiga kali itu.

Foto Ketua Komunitas K5 Art Project, Budi Amin saat melukis Museum Kereta Api Bondowoso, setelah membagikan paket sembako (Ari Pangistu/Ketik.co.id)Ketua Komunitas K5 Art Project, Budi Amin saat melukis Museum Kereta Api Bondowoso, setelah membagikan paket sembako (Ari Pangistu/Ketik.co.id)

Budi menerangkan, kegiatan tersebut sekaligus menjadi momen refleksi perlunya dukungan kesenian di Bondowoso. Mengingat selama ini progres support kesenian di Bumi Ki Ronggo dinilainya stagnan. 

Karena itulah, dia berharap pada momen pesta demokrasi lima tahunan di Bondowoso ke depan akan lahir pemimpin yang peduli pada seniman. 

"Karena selama ini kan di Bondowoso, seniman itu hanya dijadikan alat kepentingan mereka," katanya. 

Disinggung apakah Asnawi Sabil merupakan sosok pemimpin yang diharapkan bisa mendukung kemajuan seni Bondowoso. Budi mengaku sedang menunggu lahirnya pemimpin yang tak hanya dorong mobil mogok. Artinya, hari ini didukung, besok kemudian dilupakan. 

Seniman Bondowoso memerlukan pemimpin yang revolusioner, dan berani. 

"Sepertinya memang orang muda yang harus tampil," pungkasnya.

Tombol Google News

Tags:

Bondowoso #PilkadaBondowoso #CakAwik #AsnawiSabil #K5ArtProject