KETIK, ACEH SINGKIL – Hari terakhir pendaftaran pasangan calon bupati dan wakil bupati, Syafriadi-Hamzah Sulaiman mendaftarkan diri ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Singkil, Aceh, Kamis, 29 Agustus 2024.
Sebelum ke KIP, dengan diiringi ratusan abang becak Syafriadi-Hamzah (Sahabat) memulai konvoi kendaraan dari Rimo, Kecamatan Gunung Meriah menuju Pulo Sarok, Singkil.
Ucok Marpaung, Satgas Tim Sahabat dalam penuturannya di Singkil mengakui konvoi panjang melibatkan ratusan kendaraan roda dua dan empat tersebut berjalan lancar dan terkendali.
“Alhamdulillah, semua berjalan lancar tanpa ada halangan apa pun,“ kata Ucok.
Tepat pukul 14.00 WIB, bacalon Syafriadi-Hamzah diikuti seluruh pengurus parpol pendukung, relawan dan simpatisan bergerak menuju kantor KIP di Desa Selok Aceh guna mengikuti tahapan pendaftaran.
Didampingi oleh pengurus Partai Demokrat, PDIP, PKS, Hanura, Nasdem, PNA, PAS dan SIRA, pasangan itu memasuki kantor KIP dan disambut dengan tarian Dampeng yang merupakan kesenian khas budaya Singkil.
Dalam momen itu, pasangan Paslon Sahabat menyerahkan langsung berkas pendaftaran kepada Ketua KIP Aceh Singkil, M Nasir serta disaksikan oleh seluruh simpatisan.
Syafriadi sebagai calon Bupati Aceh Singkil dalam sambutannya mengaku bangga atas sambutan hangat yang disuguhkan KIP.
“Terima kasih KIP dan Panwaslih yang telah menyambut kami dengan baik," ujarnya.
Dia juga meminta maaf atas keterlambatan, sebab terlalu lama melakukan konvoi hingga terlambat melakukan pendaftaran ke KIP Aceh Singkil.
Sementara, Hamzah Sulaiman selaku calon wakil bupati juga mengucapkan terima kasih kepada partai pengusung dan KIP.
“Alhamdulillah, kami telah secara resmi mendaftar, ini merupakan awal baik dan langkah penting yang harus kami lewati sesuai tahapan,” sebutnya.
Fairuz Akhyar, mewakili koalisi partai pengusung sangat berkeyakinan pasangan ini mampu memenangkan pemilihan kepala daerah.
Sementara, Nasir, Ketua KIP Aceh Singkil mengatakan bahwa pasangan sahabat telah resmi terdaftar dan semua persyaratan dinyatakan telah lengkap.
"Pun begitu, masih ada beberapa tahapan berikut yang mesti diikuti, seperti tahapan tes kesehatan dan uji baca Alquran," tegas Nasir. (*)