KETIK, SAMPANG – Penjabat Kepala Desa (Pj Kades) Banyuates Yunita Dewi mengapresiasi kegiatan rembuk stunting yang digelar oleh Forum Sampang Sehat (FSS) melalui Forum Komunikasi Kecamatan Sehat (FKKS) Kecamatan Banyuates.
Menurut Yunita Dewi, rembuk stunting merupakan suatu langkah penting yang harus dilakukan guna untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting dilakukan secara terintegrasi.
"Kegiatan yang dikemas dengan rembuk stunting dan melibatkan 20 Pokja Desa Sehat tersebut sangat luar biasa, karena jarang ada organisasi yang mengadakan kegiatan berbasis kecamatan dan desa," ujarnya.
Sebab dengan adanya kegiatan seperti ini, tutur Yunita Dewi, semua elemen berkumpul dalam satu tempat demi mencari solusi terbaik dalam memecahkan pohon masalah, yakni kasus stunting di Kabupaten Sampang pada umumnya dan Kecamatan Banyuates pada khususnya.
"Antusias dari 20 Pokja Desa Sehat membuat alur diskusi menjadi hidup. Apalagi saat disampaikan kalau di wilayah Kecamatan Banyuates ada 5 yang menjadi lokus stunting mereka tambah semangat dan siap bahu membahu untuk menyelesaikan permasalahan tersebut," ucapnya, Senin, 30 September 2024.
Bahkan, tambah Yunita Dewi, FKKS Kecamatan Banyuates dan Pokja Desa Sehat siap berkolaborasi dengan tim pencegahan stunting di tingkat kecamatan.
"Intinya kegiatan rembuk stunting yang digelar FSS melalui FKKS Kecamatan Banyuates menjadi sarana diskusi bersama antara tim stunting kecamatan yang didalamnya ada dua kepala puskesmas, bidan desa lokasi lokus stunting dan 20 desa yang di wakili oleh ketua pokja desa sehat. Semoga kegiatan seperti ini bisa menjadi kegiatan rutin kita untuk menuju kecamatan sehat," pungkasnya. (*)