KETIK, CIANJUR – Pengurus Rayon Tarbiyah dan Syariah sukses menggelar Rapat Tahunan Anggota Rayon (RTAR) ke-II yang bertempat di aula SMA Al-Azhary Cianjur, Jalan KH Abdullah bin Nuh, Desa Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.
Kegiatan ini mengusung tema “Restorasi Kader Militansi Guna Mewujudkan Organisasi yang Mandiri”, yang diikuti oleh sejumlah puluhan kader dan anggota PMII yang dihadiri oleh senior, alumni serta IKA PMII Cianjur dan berjalan dengan khidmat.
Ketua Panitia Fikri Haikal menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini, semoga mendapatkan balasan yang setimpal atas segala pengorbanannya.
"Kami menegaskan bahwa tema tersebut relevan dengan keadaan kepengurusan rayon saat ini, harapannya ada perbaikan dari pengurus sekarang pada pengurus berikutnya," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Ketik.co.id, Rabu (14/08/2024).
Sementara itu, Pimpinan Komisariat (PK) PMII STAI Al-Azhary Cianjur, Nurwandi Yusup berpesan dalam sambutanya, nikmatilah segala proses yang ada di PMII, karena semua proses itu tidak ada yang enak, kecuali proses yang berakhir dengan basah.
"Bahwa bunga yang bermekaran hari ini itu tidak ditanam kemarin sore, melainkan sudah lama dan mengalami proses yang panjang sehingga bisa tumbuh subur dan bisa dipandang indah sampai hari ini. Harapannya supaya kader senantiasa tabah dalam berproses di PMII," ujarnya.
Sementara itu, PC IKA PMII Cianjur Jamiludin berpesan dalam prakatanya, bahwa siapapun nanti ketua yang terpilih harus mampu taat terhadap pimpinan organisasi, bertanggungjawab dan komitmen terhadap organisasi serta mengutamakan kepentingan PMII ketimbang kepentingan pribadinya.
"Kami berharap pasca menggelar RTAR ini sahabat-sahabat PMII bisa lebih optimal dan semangat lagi dalam menjalankan roda kepengurusan rayon," imbuhnya penuh harap.
Menurutnya, karena kondisi hari ini sudah sempurna dibuktikan dengan dibentuknya pengurus Kopri Rayon Tarbiyah STAI Al-Azhary Cianjur yang menjadi wadah bagi sahabati kopri dalam berproses.
"Kemudian bisa menuangkan ide gagasan dan pikiran, untuk lahirnya kader PMII STAI Al-Azhary Cianjur menjadi kader yang militan," tandasnya. (*)
