KETIK, JAKARTA – Di media sosial X sedang viral dengan adanya pertemuan Presiden Terpilih Prabowo Subianto dengan Konglomerat Rothschild di Batam, sebetulnya siapa Keluarga Rothschild ?
Keluarga Rothschild adalah dinasti keuangan dan perbankan Eropa yang terkenal, yang didirikan pada akhir abad ke-18.
Mereka berasal dari Frankfurt, Jerman, dan menjadi salah satu keluarga terkaya dan paling berpengaruh di dunia.
Berikut adalah beberapa poin penting tentang keluarga Rothschild:
Pendiri Rothschild adalab Mayer Amschel Rothschild (1744-1812) adalah pendiri dinasti ini. Dia memulai usahanya sebagai pedagang koin dan kemudian mendirikan bisnis perbankan.
Mayer Amschel Rothschild mengirim kelima putranya ke berbagai pusat keuangan utama di Eropa untuk mengembangkan bisnis keluarga. Putra-putranya mendirikan cabang perbankan di Frankfurt, London, Paris, Vienna, dan Naples.
Keluarga Rothschild menjadi sangat berpengaruh dalam dunia perbankan dan keuangan.
Mereka dikenal karena pembiayaan proyek-proyek besar, termasuk perang, pembangunan infrastruktur, dan investasi bisnis.
Selain bisnis, keluarga Rothschild juga terkenal karena keterlibatan mereka dalam kegiatan filantropi, termasuk pendirian institusi pendidikan, seni, dan kesehatan.
Namun banyaknya teori konspirasi Keluarga Rothschild yang tidak berdasar, yang mengklaim mereka mengendalikan ekonomi global atau terlibat dalam berbagai intrik politik.
Hingga hari ini, keluarga Rothschild terus memiliki pengaruh dalam dunia keuangan dan investasi, meskipun mereka tidak sepopuler dulu. Anggota keluarga masih terlibat dalam bisnis perbankan dan filantropi.
Secara keseluruhan, keluarga Rothschild adalah simbol dari kekayaan dan pengaruh dalam sejarah keuangan dunia.
Hubungan Keluarga Rothschild dengan Negara Israel
Keluarga Rothschild memiliki sejarah panjang yang terkait dengan pendirian dan pembangunan Israel, meskipun mereka tidak secara langsung berafiliasi dengan negara tersebut.
Berikut beberapa poin penting tentang hubungan keluarga Rothschild dengan Israel dikutip dari berbagai sumber:
1. Lord Rothschild dan Deklarasi Balfour: Pada tahun 1917, Deklarasi Balfour, yang menyatakan dukungan pemerintah Inggris untuk pendirian "rumah nasional bagi rakyat Yahudi" di Palestina, ditujukan kepada Lord Walter Rothschild, seorang anggota keluarga Rothschild di Inggris. Deklarasi ini menjadi salah satu langkah penting menuju pembentukan negara Israel.
2. Pembiayaan Proyek di Israel: Anggota keluarga Rothschild, terutama Edmond de Rothschild dari cabang Prancis, secara signifikan mendukung proyek-proyek pemukiman Yahudi di Palestina pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Dia memberikan dana dan dukungan untuk mendirikan pemukiman pertanian dan infrastruktur lainnya.
3. Yayasan Rothschild: Keluarga Rothschild melalui berbagai yayasan dan organisasi filantropis terus mendukung proyek-proyek di Israel, termasuk dalam bidang pendidikan, budaya, dan kesehatan.
4. Bangunan dan Institusi: Banyak bangunan dan institusi penting di Israel, seperti Knesset (parlemen Israel) dan Museum Israel di Yerusalem, yang didirikan dengan dukungan dari keluarga Rothschild.
5. Fokus Filantropi: Dukungan keluarga Rothschild untuk Israel lebih terfokus pada upaya filantropi daripada keterlibatan politik langsung. Mereka lebih banyak berkontribusi dalam pengembangan infrastruktur dan layanan sosial.
Meskipun ada hubungan sejarah dan kontribusi signifikan dari keluarga Rothschild dalam pembangunan Israel, tidak ada bukti bahwa mereka secara langsung mengendalikan atau memiliki afiliasi politik resmi dengan negara tersebut.
Hubungan mereka lebih bersifat filantropi dan historis, membantu dalam pembentukan dan pembangunan negara Israel. (*)