KETIK, SURABAYA – Surabaya kembali mencatat prestasi gemilang. Salah satu ASN terbaiknya, Dr. Agus Imam Sonhaji, ST, MMT yang kini menjabat sebagai Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Surabaya berhasil meraih gelar doktor dari Departemen Teknik Sistem dan Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Perjalanan akademik Dr. Agus bukan sekadar pencapaian pribadi, melainkan sebuah dedikasi panjang terhadap peningkatan pelayanan publik.
Dalam disertasinya, ia menyoroti bagaimana birokrasi yang lambat dan proses layanan yang rumit menjadi tantangan utama masyarakat dalam mengakses hak-hak dasar mereka.
“Keluhan-keluhan dari masyarakat ini dapat menjadi masukan untuk perbaikan yang kami lakukan,” tuturnya melalui keterangan tertulis pada Jumat 11 April 2025.
Berangkat dari kegelisahan itulah, ia mengembangkan metode berbasis lean six sigma untuk menciptakan pelayanan publik yang lebih cepat, tepat, dan efisien.
Salah satu inovasi penting yang ia dorong adalah pengembangan aplikasi digital Klampid New Generation, yang kini telah menjadi wajah baru dari pelayanan kependudukan Surabaya.
“Sistem aplikasi ini kami lakukan dua kali perubahan untuk perbaikan,” ungkap Agus.
Melalui pendekatan Spiral Framework dan tahapan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control), Dr. Agus mampu memetakan masalah, menemukan solusi konkret, dan memastikan hasilnya berkelanjutan.
“Dari pengujian ini didapatkan hasil bahwa metode tersebut dapat dikembangkan dan digunakan oleh pelayanan publik lainnya,” tutur lelaki asal Jember ini.
Pengujian tersebut tidak hanya dilakukan di Kota Surabaya, Agus menyebutkan bahwa uji coba juga diterapkan pada Disdukcapil lainnya di Jawa Timur, seperti Kota Malang, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik.
Melalui inovasinya tersebut, Agus telah berkontribusi menciptakan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang lebih baik, efisien, dan berorientasi pada masyarakat.
Upaya tersebut pun membantu ketercapaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-16, yakni Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh.
Wali Kota Surabaya Dr Eri Cahyadi ST MT yang hadir dalam sidang tersebut menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada Agus sebagai salah satu pejabat publik yang meraih gelar doktor
Eri berharap agar inovasi yang dibawa Agus ini dapat dimanfaatkan oleh penyelenggara pelayanan publik, khususnya Disdukcapil Kota Surabaya.
“Ini adalah awal untuk membangun Kota Surabaya dengan kekuatan yang luar biasa dari doktor-doktor yang lahir di Surabaya,” pungkanya. (*)