Banyak Gedung Tinggi di Surabaya, BPBD Akan Gelar Simulasi Gempa

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Mustopa

9 Oktober 2024 18:28 9 Okt 2024 18:28

Thumbnail Banyak Gedung Tinggi di Surabaya, BPBD Akan Gelar Simulasi Gempa Watermark Ketik
Ilustrasi simulasi tanggap bencana yang digelar BPBD Surabaya. (Foto: Humas Pemkot Surabaya)

KETIK, SURABAYA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya akan menggelar Simulasi Tanggap Penangganan Bencana Gempa Bumi dan Kebakaran di Mall Pelayanan Publik Siola pada Kamis, 10 Oktober 2024.

Simulasi ini dilaksanakan sebagai langkah antisipasi terhadap datangnya bencana, mengingat wilayah Indonesia bisa dibilang cukup rentan terhadap bencana gempa bumi.

Kepala BPBD Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro, simulasi ini juga untuk memperingati Bulan Pengurangan Risiko Bencana 2024. Mitigasi dilakukan karena beberapa kali Surabaya mengalami bencana, tetapi penanganan yang tepat dan aman belum diketahui masyarakat luas.

"Saat gempa bumi orang justru berlari, padahal harusnya berlindung, setelah goncangan reda baru berlari," jelas Hebi, Rabu 9 Oktober 2024

"Apalagi Kota Surabaya memiliki banyak gedung tinggi yang mana saat terjadi gempa goyangannya cukup terasa. Hal ini harus disosialisasikam kepada masyarakat," imbuhnya.

Dalam simulasi yang bakal digelar besok, pihaknya akan menerjunkan 70 petugas BPBD dan mobil Bronto Skylift untuk mitigasi kebakaran di gedung bertingkat seperti Siola. Selain itu, simulasi juga akan melibatkan sekitar 980 orang.

"Jadi yang ikut nanti ada warga Siola dan juga beberapa masyarakat yang sedang mengurus perizinan di sana," tambahnya.

Simulasi ini bukan sekadar sosialisasi dan mitigasi bencana, tetapi juga untuk mengukur waktu yang diperlukan untuk evakuasi jika terjadi bencana gempa di gedung tersebut.

Hasilnya nanti akan menjadi acuan bagi pengelola gedung Siola dalam melakukan evakuasi sesuai standar yang diterapkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Penerapan acuan ini nantinya dapat dijadikan contoh oleh pengelola gedung tinggi lainnya di Kota Surabaya.

Hal ini perlu menjadi perhatian mengingat Kota Surabaya merupakan wilayah padat dengan berbagai gedung tinggi yang pasti memiliki SOP berbeda dalam penanggulangan bencana.

"Selama ini seperti hotel, bioskop dan sebagainya jarang sekali memberikan petunjuk kemana harus pergi kalau terjadi bencana, itu yang kami targetkan untuk lebih berpartisipasi," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

BPBD Surabaya simulasi Evakuasi SOP Gempa Bumi kebakaran gedung siola