KETIK, JAKARTA – Di era digital, gadget atau smartphone seolah tidak bisa lepas dari kehidupan masyarakat. Tidak sekedar sebagai alat komunikasi, smartphone juga menjelma menjadi alat untuk membantu beragam kegiatan mulai dari belajar, bekerja hingga mencari hiburan.
Saking maraknya penggunaan smartphone, banyak orang yang membawa perangkat ini saat ke toilet. Padahal perlu diketahui kebiasaan tersebut dapat berdampak buruk bagi kesehatan dalam jangka panjang.
Dilansir dari Suara.com jaringan media nasional Ketik.co.id, dr. Sethi menjelaskan bahwa menggunakan ponsel di toilet seringkali membuat seseorang duduk terlalu lama di posisi yang sama.
“Menggunakan ponsel saat buang air besar bisa menyebabkan duduk terlalu lama di toilet, yang berisiko menimbulkan ketegangan dan tekanan pada rektum dan anus,” kata dr Sethi, Kamis 14 November 2024.
Menurutnya, dampak dari penggunaan smartphone saat pergi ke toilet dapat memicu beragam penyakit seperti wasir, fisura ani, hingga prolaps rektum.
Selain risiko kesehatan pada rektum, Dr. Sethi juga mengingatkan bahwa membawa ponsel ke toilet dapat menciptakan masalah higienitas.
“Penelitian menunjukkan bahwa ponsel rata-rata lebih kotor daripada dudukan toilet umum. Bakteri mudah berkembang di ponsel, sehingga penggunaan di toilet hanya meningkatkan risiko ini,” tambahnya.
Bagi yang sulit lepas dari smartphone, dokter Sethi menghimbau untuk membawa tisu desinfektan yang dapat digunakan untuk membersihkan smartphone setelah keluar dari toilet.
Akan tetapi akan lebih baik lagi jika tidak membawa smartphone saat sedang ke toilet sebagai upaya pencegahan jangka panjang.
"Sebaiknya dipertimbangkan kembali demi kesehatan jangka panjang," pungkasnya.(*)