Diduga Dirampok, Wanita di Kabupaten Malang Ditemukan Tewas oleh Suaminya

Jurnalis: Gumilang
Editor: M. Rifat

17 Juli 2024 00:21 17 Jul 2024 00:21

Thumbnail Diduga Dirampok, Wanita di Kabupaten Malang Ditemukan Tewas oleh Suaminya Watermark Ketik
Petugas melakukan olah TKP di lokasi perampokan Desa Saptorenggo, Pakis, Kabupaten Malang, Selasa sore (16/7/2024). (Foto: Aris for Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Warga Dusun Bugis Krajan, Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, gempar. Itu setelah ditemukan wanita tewas di rumahnya, Selasa (16/7/2024) sore. Wanita itu diduga jadi korban perampokan disertai pembunuhan.

Diperoleh informasi, korban tewas bernama Sunik (48) seorang ibu rumah tangga. Korban ditemukan pertama kali tewas bersimbah darah oleh suaminya bernama Juanto pukul 16.00 WIB.

Menurut informasi, sejumlah barang berharga milik korban hilang. Di antaranya sebuah ponsel, dompet dan satu unit sepeda motor. Saat ini, sudah terpasang garis polisi di rumah korban.

Ketua RT 3 Fresio Sudarmawan menjelaskan mengenai, peristiwa perampokan dan pembunuhan yang menimpa warganya. Saat kejadian, korban ditinggal kerja suaminya.

"Bu Sunik namanya (Korban) ditemukan meninggal di kamar sudah penuh darah. Ditemukan suaminya sekitar jam empat sore," ujarnya.

Saat pertama kali mengetahui istrinya meninggal, kata ia, suaminya berteriak histeris. "Warga langsung datang mengecek," terangnya. Diketahui, korban tewas dengan luka di kepalanya.

Wargapun melaporkan kejadian tersebut ke pihak desa untuk diteruskan ke pihak kepolisian. Hingga menjelang pukul 19.00 WIB, petugas kepolisian masih tampak melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara).

Tim Inafis Polres Malang juga tampak diterjunkan untuk melakukan olah TKP. Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat menjelaskan pihaknya masih melakukan pendalaman terkait peristiwa tersebut.

"Intinya kami mendapatkan laporan bahwa ada seorang wanita meninggal dunia diperkirakan usia 48 tahun dengan luka di kepala. Namun, perlu kami pastikan lukanya diakibatkan oleh benda tumpul atau benda tajam lainnya. Tentunya dilakukan pendalaman terlebih dahulu," sebutnya.

Sedangkan untuk barang yang hilang kata ia, masih dilakukan kroscek intensitas oleh petugas sesama pihak keluarga. Sedangkan jenazah perlu dilakukan otopsi untuk mengetahui penyebab kematian terhadap korban. (*)

Tombol Google News

Tags:

dirampok Perampokan perempuan wanita Kabupaten Malang tewas Pakis Saptorenggo