Gandeng FK Unej dan RSUD Waluyo Jati, Pesantren Nurul Jadid Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis

Jurnalis: Ponirin
Editor: Muhammad Faizin

25 Januari 2025 19:03 25 Jan 2025 19:03

Thumbnail Gandeng FK Unej dan RSUD Waluyo Jati, Pesantren Nurul Jadid Gelar Operasi Bibir Sumbing Gratis Watermark Ketik
Tim operasi bibir sumbing usai acara melakukan foto bersama di lokasi Jatim Expo di Pesantren Nurul Jadid Paiton. (Foto: dok Panitia Operasi Bibir Sumbing)

KETIK, PROBOLINGGO – Rangkaian kegiatan Bakti Sosial Operasi Bibir Sumbing di Probolinggo yang diselenggarakan oleh Keluarga Alumni Universitas Jember (KAUJE) Korda Probolinggo, bekerja sama dengan Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo, Fakultas Kedokteran Universitas Jember (FK Unej), dan Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo.

Acara dimulai dengan sesi screening pasien di RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan gratis bagi mereka yang membutuhkan, khususnya anak-anak dengan kondisi bibir sumbing.

Pada hari pertama kegiatan, tercatat 18 pasien mengikuti screening, di mana 10 di antaranya berusia di bawah 1 tahun, sementara sisanya berusia belasan tahun.

Screening dilakukan secara kolaboratif oleh tim medis dari FK Unej dan RSUD Waluyo Jati Kraksaan, yang dipimpin langsung oleh Dekan FK Unej, Dr dr Ulfa Elfiah M.Kes., Sp.BP-RE., Subsp.L.B.L., . 

Dalam kesempatan ini, dr. Ulfa memberikan apresiasi kepada RSUD Waluyo Jati Kraksaan atas dukungannya dalam menyukseskan bakti sosial ini.

Menurut Ulfa, kegiatan bakti sosial ini tidak hanya bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkenalkan Fakultas Kedokteran Universitas Jember kepada masyarakat.

"Kami berharap melalui kegiatan ini, masyarakat Probolinggo semakin tertarik untuk mengirimkan anak-anak mereka melanjutkan studi di Universitas Jember, terutama di Fakultas Kedokteran,” ujarnya.

Lebih dari itu, bakti sosial ini merupakan bukti nyata komitmen FK Unej dalam memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan di daerah-daerah yang membutuhkan.

"Dengan dilaksanakannya operasi bibir sumbing secara gratis, banyak keluarga yang terbantu, terutama mereka yang kurang mampu, sehingga anak-anak mereka mendapatkan kesempatan untuk hidup lebih baik dan tidak merasa terisolasi akibat kondisi fisik yang mereka alami," ujar Ulfa. 

Melalui kolaborasi yang solid antara Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo, FK Unej, Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, dan RSUD Waluyo Jati Kraksaan, diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkala.

Tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi pasien, tetapi juga memperkuat hubungan antara lembaga pendidikan dan masyarakat sekitar. Diharapkan, bakti sosial ini bisa menjadi model kegiatan serupa di daerah lain, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.

Sebagai bagian dari upaya ini, FK Unej juga mengajak masyarakat untuk terus mendukung pendidikan tinggi, terutama di bidang kedokteran, agar kelak semakin banyak tenaga medis yang dapat melayani masyarakat dengan penuh dedikasi.

Kegiatan ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antar lembaga dalam menciptakan perubahan positif di tingkat lokal maupun nasional. (*) 

Tombol Google News

Tags:

Bibir sumbing gratis Nurul Jadid FK Unej Universitas Jember