Gowes Malang-Mekkah: Habibie Lewati 7 Negara, Tempuh Perjalanan 7 Ribu Km

Jurnalis: Gumilang
Editor: Aziz Mahrizal

13 Februari 2025 14:33 13 Feb 2025 14:33

Thumbnail Gowes Malang-Mekkah: Habibie Lewati 7 Negara, Tempuh Perjalanan 7 Ribu Km Watermark Ketik
Habibie Noor Muhammad sampai di Mekkah usai berangkat gowes dari Malang. (Foto: Habibie for Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Habibie Noor Muhammad baru saja menorehkan pengalaman luar biasa dengan sukses bersepeda atau gowes Malang-Mekkah. Berawal dari bosan gowes di Indonesia, ia berhasil pergi ke Tanah Suci mengendarai sepeda.

Pemuda asal Kepanjen, Kabupaten Malang ini menceritakan pengalamannya gowes Malang-Mekkah kepada Ketik.co.id. Ia berangkat ke tanah suci dari rumahnya di Kepanjen, Kabupaten Malang pada 24 Agustus 2024 lalu.

Membawa bekal seadanya, mantan Fotografer Harian Malang Post tersebut berangkat dari Malang menuju Kediri mengendarai sepedanya. Selama ini, Habibie memang dikenal sebagai penghobi gowes maupun sepeda.

"Berangkat dari rumah modalnya nol rupiah. Sebenarnya sudah menyiapkan bekal tapi tidak banyak. Saat malam saya berangkat saya berdoa intinya pasrah sama Allah SWT," ujar Habibie kepada Ketik.co.id, Kamis, 13 Februari 2025.

Karena kepasrahannya kepada Allah SWT, awal perjalanannya dimudahkan. Selama perjalanan, banyak yang memberikan bantuan kepadanya. Baik itu bantuan moril hingga materiel.

"Alhamdulillah dari Malang ke Kediri hari pertama, sampai kediri sudah mengantongi 5 juta dari orang-orang baik yang memberi saya bekal," ucapnya.

Foto Habibie Noor Muhammad ketika sampai di Pakistan. (Foto: Habibie Noor Muhammad for Ketik.co.id)Habibie Noor Muhammad ketika sampai di Pakistan. (Foto: Habibie Noor Muhammad for Ketik.co.id)

Selain itu, dirinya juga banyak menerima makanan dan minuman. Sehingga perjalanan panjang tersebut yang masih di Indonesia tidak membuatnya kelaparan.

"Makan minum di jalan banyak yang ngasih dan malah keberatan. Maka banyak banyak juga saya kasih ke orang-orang yang membutuhkan di jalanan," kata pria ramah ini.

Diakuinya, perjalanan sepenuhnya tidak menggunakan sepeda. Karena kondisi geografis dan faktor kesempatan. Contohnya harus menyeberang ke Singapura menggunakan kapal.

Kemudian ia melanjutkan perjalanan darat menggunakan sepeda gowesnya menuju Malaysia. Dengan alasan keselamatan pula, dirinya tidak melintas ke negara-negara Timur Tengah yang dinilai kurang aman.

"Melewati 7 negara mulai Indonesia - Singapura - Malaysia - Thailand - India - Pakistan - Saudi Arabia.  Waktu tempuh perjalanan Malang-Mekkah 78 hari dan tembus 7 ribu kilometer," ungkapnya.

Selama perjalanan, dirinya merasakan pengalaman beragam. Ia bilang, pengalaman banyak sekali terutama budaya tiap negara pasti berbeda, jadi harus cepat adaptasi.

"Pengalaman yang unik di India. Di jalan tol India banyak sapi berkeliaran. Sedangkan suasananya seperti yang beredar banyak di sosial media tersebut," tandasnya.

Sedangkan untuk istirahat atau tidur, dirinya mengaku tidur di masjid, pom bensin dan rumah teman. Selain menyalurkan hobinya gowes, dirinya melakukan hal tersebut juga berniat ibadah.

Dalam hal ini ibadah umroh sekaligus haji yang tentunya menjadi impian dari umat Islam. Terlebih ia juga memiliki niat ibadah haji tahun ini. 

"Pulangnya nanti usai ibadah haji," imbuhnya.

Sebelum perjalanan gowes Malang-Mekkah dimulai, Habibie Noor Muhammad tentunya sudah menyiapkan kondisi fisik dan dokumen administrasi yang dibutuhkan seperti paspor.

Selama perjalanan Gowes Malang-Mekkah, Habibie Noor Muhammad juga selalu membagikan pengalaman melalui foto dan video ke media sosial yang dimilikinya.

Postingan yang dibuatnya tentu banyak mendapat respon positif dari netizen. Hingga viral di media sosial yang banyak mengunggah ulang postingannya tersebut. (*)

Tombol Google News

Tags:

Gowes Malang-Mekkah Habibie Habibie Noor Muhammad Kabupaten Malang Kepanjen Mekkah Arab Saudi