HUT ke-280 Pacitan: Parai Beach Resort Gelar Festival Layang-Layang Tradisional

16 Februari 2025 13:27 16 Feb 2025 13:27

Thumbnail HUT ke-280 Pacitan: Parai Beach Resort Gelar Festival Layang-Layang Tradisional Watermark Ketik
Peserta festival yang diselenggarakan oleh Parai Beach Resort Telengria Pacitan bersiap akan menerbangkan layang-layang bernuansa warna-warni miliknya, Minggu, 16 Februari 2025. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

KETIK, PACITAN – Di sepanjang bibir Pantai Teleng Ria Pacitan, sejumlah layang-layang warna-warni terbang mengisi langit cerah, menghiasi perayaan HUT ke-280 Kabupaten Pacitan. 

Suara angin yang berhembus lembut mengiringi lomba layang-layang tradisional yang digelar di area pinggir pantai, Minggu, 16 Februari 2025.

Peserta dari berbagai penjuru Kabupaten Pacitan dengan penuh semangat mengendalikan layang-layang mereka, berkompetisi dalam suasana yang meriah dan penuh kebanggaan.

Para penonton yang berdiri di tepi pantai turut memberikan semangat, menyaksikan bagaimana layang-layang dengan bentuk dan desain unik menari-nari di udara, menciptakan pemandangan yang memukau.

Manajer Umum Parai Beach Resort Telengria Pacitan, Suyitno, menyampaikan bahwa, sejak pagi hari, Parai Beach Resort Telengria telah mengawali acara dengan kegiatan Aerozumba yang sangat dinantikan, diikuti dengan acara puncak, yakni Festival Layang-Layang Tradisional yang memperebutkan Piala Kabupaten Pacitan.

Foto Manajer Umum Parai Beach Resort Telengria Pacitan, Suyitno, menyampaikan bahwa acara festival layang-layang merupakan rangkaian kegiatan untuk memperingati HUT Kabupaten Pacitan dan memberikan kegembiraan bagi warga. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)Manajer Umum Parai Beach Resort Telengria Pacitan, Suyitno, menyampaikan bahwa acara festival layang-layang merupakan rangkaian kegiatan untuk memperingati HUT Kabupaten Pacitan dan memberikan kegembiraan bagi warga. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

Festival Layang-Layang ini menjadi daya tarik utama dalam perayaan kali ini. Acara tersebut bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga menjadi ajang untuk melestarikan tradisi lokal yang sudah lama dikenal di Kabupaten Pacitan. 

Menurut Suyitno, festival ini akan menjadi agenda tahunan yang dilaksanakan setiap bulan Februari untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Pacitan, dengan tujuan untuk menyatukan komunitas pecinta layang-layang dan masyarakat umum.

"Kami ingin memberikan ruang bagi para pecinta layang-layang tradisional di Kabupaten Pacitan untuk berkreasi dan bersaing sehat. Kami sangat mengapresiasi minat masyarakat terhadap budaya ini, dan berharap festival ini dapat terus digelar setiap tahun," ujarnya. 

Acara yang dibuka untuk umum ini mengundang peserta dari berbagai wilayah Kabupaten Pacitan, yang bersaing dengan semangat dalam kompetisi layang-layang. Juara festival ini hanya akan diambil dari peringkat pertama dan kedua.

Tak hanya sekadar berkompetisi, acara ini juga bertujuan untuk melestarikan budaya tradisional layang-layang yang telah menjadi bagian dari warisan masyarakat Pacitan.

Teguh Suyitno, salah satu peserta festival, turut meramaikan acara dengan membawa layang-layang hasil kreasinya. Ia merasa bangga dan senang bisa ikut serta dalam festival tersebut.

"Ini adalah acara yang menyenangkan, dan saya berharap festival ini bisa terus diadakan setiap tahun. Selain menjadi hiburan, acara ini juga mengingatkan kita akan pentingnya menjaga dan melestarikan budaya kita," ungkap Teguh.

Melalui dua kegiatan ini, Parai Beach Resort Telengria Pacitan berharap dapat berkolaborasi lebih erat dengan Pemerintah Kabupaten Pacitan, sehingga Festival Layang-Layang Tradisional ini bisa menjadi bagian dari kalender acara tahunan yang semakin memperkenalkan budaya lokal dan mempererat tali persaudaraan antarwarga. (*)

Tombol Google News

Tags:

pacitan Parai Telengria Beach Pacitan Hari Jadi Pacitan ke-280