KETIK, MAGETAN – Sebanyak 55 pelajar terpilih SMAN 1 Karas (SMAGAS) bahagia dan haru luar biasa karena mendapat beasiswa. Pemberian beasiswa dan santunan dari alumni ini dalam rangka HUT ke-28 SMAGAS) pada tanggal 3-7 Februari 2025.
Seperti diungkapkan Ridani Riyo Angsoyo kelas XI 6, salah satu siswa terpilih yang mendapat beasiswa prestasi. Ia sangat bangga dan berterima kasih prestasi dan karyanya diapresiasi oleh para alumni.
“Saya bingung tadi nama saya dipanggil untuk berkumpul di ruang pertemuan. Saya kira saya membuat kesalahan apa, ternyata diberi hadiah dari alumni SMAN 1 Karas. Tentu bangga dan bahagia,” ungkap Ridani semringah.
Ridani adalah salah satu siswa penerima beasiswa prestasi dengan total Rp10 juta dari para alumni. Kiprahnya di SMAN 1 Karas diapresiasi oleh para guru dan alumni.
Selain berprestasi secara akademik dan non akademik, Ridani berperan dalam pengembangan media sosial dan jurnalistik sekolah.
Siswa penerima donasi berfoto bersama kepala sekolah, Heny Guru SMAN 1 Karas, dan perwakilan alumni (Foto: Athik for Ketik.co.id)
Menurut Heny Nurmalasari, guru SMAN 1 Karas dan koordinator donasi alumni, ini kali pertama para alumni memberikan donasi berupa beasiswa dan santunan untuk siswa SMAN 1 Karas. Hanya dalam waktu kurang dari sepekan, donasi berhasil terkumpul hingga jutaan rupiah.
“Ini kali pertama bentuk donasi alumni di HUT sekolah berupa beasiswa dan santunan untuk para siswa. Meskipun waktu pengumpulan donasi kurang dari sepekan, namun alhamdulillah sudah terkumpul jutaan rupiah, “ kata Heny bangga.
Heny mengungkapkan terdapat dua kategori penerima donasi, yang pertama adalah santunan untuk para siswa dengan kondisi yang tidak mampu.
Beasiswa kedua diberikan kepada siswa SMAN 1 Karas yang berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik. Hal ini sesuai dengan arahan kepala SMAN 1 Karas, Asmaul Kusnah agar diberikan pemerataan bagi para siswa penerima donasi alumni.
“Sesuai permintaan dan usul dari Ibu Asmaul, pemberian donasi bukan hanya untuk para siswa dengan kondisi tidak mampu, melainkan juga untuk siswa berprestasi," kata Heny menjelaskan.
Pemberian beasiswa ini bertujuan untuk pemerataan dan motivasi bagi para siswa. Khususnya bagi mereka yang tidak mampu supaya tidak merasa berkecil hati dan siswa berprestasi akan semakin termotivasi.
Dari sini, Kepala SMAN 1 Karas, Asmaul Kusnah berharap para penerima donasi tidak hanya berasal dari kalangan tidak mampu. Namun, mereka yang berprestasi juga perlu diapresiasi.
“Untuk HUT tahun ini saya mengharapkan penerima donasi bukan hanya siswa dengan kondisi yang tidak mampu. Sebab para siswa yang berprestasi dan berkarya di SMAN 1 Karas juga perlu dimotivasi dan diapresiasi,” ungkap Asmaul.
Sebagai informasi, beasiswa yang diberikan terdiri dari santunan untuk 35 siswa dengan kondisi keuangan tidak mampu, serta beasiswa untuk 20 siswa berprestasi. Total penerima keseluruhan adalah 55 siswa.
Sementara pemilihan siswa terpilih berdasarkan usulan wali kelas serta guru BK supaya diperoleh data yang valid sehingga penerima beasiswa dan santunan lebih tepat sasaran.
“Jangan dilihat jumlahnya, tetapi lihatlah niat para alumni untuk berbagi bahkan kepada kalian yang tidak mereka kenal. Kelak saat kalian sudah sukses kalian bisa mencontoh apa yang dilakukan para alumni untuk selalu ingat sekolah, ingat guru, pandai bersyukur dan berterimakasih,” tutup Asmaul berpesan. (*)