KETIK, MALANG – Warga Desa Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang digegerkan dengan peristiwa penganiayaan, Kamis, 14 November 2024. Istri berinisial KF (26) mengalami luka berat akibat ditikam suaminya berinisial AFN (32).
Salah satu saksi mata, bernama Safarul Khoiri mengatakan saat itu sekitar pukul 09.00 WIB pagi dirinya kaget saat mendengar suara jeritan dari dalam outlet terang bulan milik pelaku.
“Kebetulan saya tukang bangunan yang sedang bekerja di outlet itu. Saya sudah 3 hari bekerja di sana,” ujarnya kepada awak media. Ketika sedang bekerja, ia tiba-tiba mendengar suara jeritan.
“Awalnya saya kira kesetrum. Setelah mendatangi sumber suara, saya terkejut korban sudah disandarkan ke tembok oleh pelaku, sembari mengayunkan pisau ke tubuh korban,” ungkapnya.
Pada saat itu ia mencoba melerai dengan omongan. Tapi pelaku menghardik saksi mata Khoiri agar tidak ikut campur urusannya. Khoiri pun melerai dengan cara lain.
Ia keluar mengambil tangga, lalu kembali masuk dan memukul pelaku dengan tangga tersebut. “Pasca itu saya lari, takut pelaku membalas saya, sembari minta tolong ke warga sekitar,” jelasnya.
Akibat pukulan Khoiri tersebut, pelaku terjatuh dan tidak menyerang korban lagi. Seiring juga warga berdatangan karena terjadi keributan di tempat tersebut.
Kanit 1 Satreskrim Polres Malang Iptu Andika Zanuar Romadani menjelaskan terkait kejadian itu. “Peristiwa itu terjadi di outlet terang bulan milik pelaku sekitar pukul 9.00 WIB,” ungkapnya.
Ia mengatakan, pelaku saat ini sudah diamankan, meski ia juga masih menjalani pengobatan, karena juga mengalami luka di tubuhnya. Sedangkan korban sudah dibawa ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan.
“Untuk motif dari peristiwa ini, masih kami lakukan penyelidikan dan menunggu keterangan pelaku dan korban,” tuturnya. (*)
