KETIK, JAKARTA – Kementerian Agama memberangkatkan 489 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) gelombang pertama ke Arab Saudi pada Sabtu (20/5/2023). Hal ini dilakukan sebagai persiapan awal menyambut jemaah calon haji yang mulai diterbangkan pada Rabu (24/05/23).
"Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, ikuti SOP. Selain itu, patuhi instruktur atau koordinator untuk seluruh tugas-tugas yang akan Anda lakukan," kata Direktorat Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latief dalam keterangan resmi, Sabtu (20/5/2023).
Hilman mengatakan dari 489 PPIH tersebut terdapat 100 petugas haji Daerah Kerja (Daker) Bandara. Kemudian, 248 petugas berada di Daker Madinah, 12 petugas di Kantor Urusan Haji (KUH) Jeddah, dan 129 nakes.
"Ibu dan bapak sekalian adalah wakil bangsa Indonesia, yang berasal dari berbagai unsur. Karena itu, kami berpesan, mohon dijaga martabat dan nama baik Indonesia," ujar Hilman.
"Kehadiran PPIH Arab Saudi yang direkrut dari berbagai unsur pemerintah dan masyarakat sipil ini. Diharapkan dapat menjadi penopang layanan untuk jemaah haji Indonesia yang terbaik," ucap Hilman.
"Tahun ini kita memiliki tagline 'Haji Ramah Lansia'. Maka, berikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia," ungkap Hilman.
Menurutnya, terdapat sekitar 64.000 jemaah lanjut usia pada musim haji tahun ini yang perlu diutamakan.(*)