Komisi D DPRD Sidoarjo Sidak Rumah Kebakaran, Puji Gerak Cepat Kades Sumberejo Wonoayu

Editor: Fathur Roziq

4 Maret 2025 15:42 4 Mar 2025 15:42

Thumbnail Komisi D DPRD Sidoarjo Sidak Rumah Kebakaran, Puji Gerak Cepat Kades Sumberejo Wonoayu Watermark Ketik
Atap dapur rumah Waji Alkadist dan Maisaroh yang jebol akibat terbakar pada Selasa (25 Februari 2025). (Foto: Fathur Roziq/Ketik.co.id)

KETIK, SIDOARJO – Matahari baru saja naik pada Selasa pagi (25 Februari 2025). Waji Alkadits dan Masiaroh berteriak-teriak. Mereka kalut. Api mendadak berkobar-kobar di dapur rumah pasutri di Desa Sumberejo, Kecamatan Wonoayu, tersebut. Bangunan dapur ludes terbakar.

"Waktu itu saya sudah pasrah. Waduh habis rumah saya," ungkap Waji kepada Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo Dhamroni Chudlori yang mengunjungi rumahnya pada Selasa siang (4 Maret 2025).

Dhamroni Chudlori datang bersama anggota Komisi D DPRD Sidoarjo H Sutadji dan Kades Sumberejo, Kecamatan Wonoayu, Sahar Maulana. Ketiganya bersimpati kepada keluarga Waji Al Kadist dan Maisaroh.

Foto Ketua Komisi D Dhamroni Chudlori didampingi anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Sutadji dan Kades Sumberejo, Wonoayu, Sahar Maulana mengunjungi rumah Waji Alkadist pada Selasa (4 Maret 2025). (Foto: Fathur Rozia/Ketik.co.id)Ketua Komisi D Dhamroni Chudlori didampingi anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Sutadji dan Kades Sumberejo, Wonoayu, Sahar Maulana mengunjungi rumah Waji Alkadist pada Selasa (4 Maret 2025). (Foto: Fathur Rozia/Ketik.co.id)

Saat terbakar, seluruh atap dapur rumah mereka habis. Plafon jebol. Barang-barang berserakan. Sebuah mesin cuci jadi korban keganasan si jago merah. 

Untunglah, saat itu tetangga masih ramai. Mereka segera turun tangan membantu memadamkan api. Dengan peralatan apa saja. 

Dari mana airnya? Ternyata saat itu kawasan RT 10 RW, Desa Sumberejo, sedang banjir. Biasanya desa itu tidak pernah banjir. Namun, kali ini, air meluap dari kali di belakang rumah Waji Alkadist. Warga menggunakan genangan air tersebut untuk menyiram kobaran api. Sampai padam. 

Saat rombongan Komisi D DPRD Sidoarjo tiba di lokasi, bekas-bekas kebakaran itu sudah dibersihkan. Bahkan, atap dapur tersebut sedang diperbaiki oleh tukang. Diganti galvalum. 

"Alhamdulillah, Pak Lurah mpun cepat bantu," ungkap Maisaroh. 

Pak Lurah Sahar ternyata begitu tanggap. Dengan gesit, dia meminta bantuan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk memperbaiki rumah Waji dan Maisaroh. Mereka pun berterima kasih kepada Kades Sahar Maulana.

"Kami juga salut dan berterima kasih pada Pak Lurah (Sahar). Beliau cepat bertindak dan sangat peduli kepada warganya," ungkap anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Sutadji.

Foto Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Sutadji dan Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo Dhamroni Chudlori memberikan bantuan kepada Maisaroh dan Waji Alkadist. (Foto:Fathur Roziq/Ketik.co.id)Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo Sutadji dan Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo Dhamroni Chudlori memberikan bantuan kepada Maisaroh dan Waji Alkadist. (Foto:Fathur Roziq/Ketik.co.id)

Kepada Maisaroh, Dhamroni Chudlori dan Sutadji juga menyerahkan bantuan pribadi. Perempuan 60 tahun itu pun terlihat senang bukan main. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Baznas, dan Kades Sahar benar-benar memperhatikan kondisi rakyatnya.

"Terima kasih, Pak. Suwun Pak Lurah," ucap Maisaroh. (*).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tombol Google News

Tags:

DPRD Sidoarjo Komisi D DPRD Sidoarjo Sidak Rumah Terbakar Desa Sumberejo Kecamatan Wonoayu