Kota Malang Makin Macet 2 Minggu Jelang Lebaran, Hati-Hati Jika Lewati Titik Rawan!

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Mustopa

25 Maret 2024 08:48 25 Mar 2024 08:48

Thumbnail Kota Malang Makin Macet 2 Minggu Jelang Lebaran, Hati-Hati Jika Lewati Titik Rawan! Watermark Ketik
Kawasan Jalan Ahmad Yani yang menjadi salah satu titik rawan kemacetan di Kota Malang. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Dua minggu menjelang libur lebaran, arus lalu lintas di Kota Malang diprediksi semakin padat. Kondisi tersebut tentunya mengundang kemacetan di beberapa titik di Kota Malang. 

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra menyebutkan beberapa titik yang rawan kemacetan. Pusat perbelanjaan, baik retail modern maupun pasar tradisional menjadi salah satu titik yang harus diantisipasi. 

"Salah satu yang sangat menjadi perhatian adalah adanya potensi kepadatan volume kendaraan dalam dua minggu menjelang lebaran. Di antaranya yakni pusat perbelanjaan, itu menjadi salah satu titik-titik kepadatan lalu lintas kendaraan," ujar Widjaja pada Senin (25/3/2024). 

Selain di area pusat perbelanjaan, pengguna jalan juga diminta untuk mengantisipasi titik-titik lainnya. Kata Widjaja, titik tersebut berasa di Jalan Ahmad Yani, Jalan Dinoyo, Jembatan Soekarno-Hatta, Kacuk, dan juga Exit Tol Madyopuro. 

"Imbas dari exit tol Madyopuro, saya rasa kepadatan juga akan terjadi di Jalan Ki Ageng Gribig sampai Mayjend Sungkono, termasuk Gadang," lanjutnya. 

Terkait titik-titik rawan kemacetan tersebut, Widjaja meminta pemahaman dan kesabaran dari masyarakat. Pasalnya banyak orang yang ingin memanfaatkan momen Lebaran sehingga kepadatan kendaraan di Kota Malang dapat meningkat dari pada biasanya. 

"Maka yang perlu menjadi perhatian masyarakat, kami memohon adanya kesadaran dan kesabaran. Semuanya memang ingin memanfaatkan momen, ingin berbelanja, sehingga memang kepadatan arus di jalanan meningkat," lanjutnya. 

Widjaja menambahkan bahwa kepadatan kendaraan yang masuk ke Kota Malang tidak berimbang dengan infrastruktur yang ada. Kendati demikian ia tetap menyiapkan tim untuk mengantisipasi kemacetan agar tidak menjadi lebih parah. 

"Infrastruktur kita terbatas sedangkan Kota Malang ini menjadi pusat tujuan. Baik itu bertujuan ke pusat perbelanjaan modern maupun tradisional. Jadi sangat dimungkinkan lalu lintas itu padat. Tapi kami akan mempersiapkan tim untuk mengantisipasi kemacetan," katanya. 

Tak hanya meminta kesadaran masyarakat, juru parkir juga akan dikerahkan untuk turut serta membantu kelancaran lalu lintas. 

"Kami berharap juru parkir bisa bekerjasama untuk membantu kelancaran lalu lintas. Begitupula dari pengunjung kami harap kesadarannya. Misalnya salah satu pusat perbelanjaan dilihat sudah padat, kami mohon untuk bisa mengunjungi pusat perbelanjaan lainnya," tuturnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kota Malang Kota Macet Malang Kota Macet kemacetan Kota Malang Jelang Lebaran Dishub Kota Malang