KETIK, BONDOWOSO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bondowoso menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024 setempat, sebanyak 601.133 pemilih.
Jumlah tersebut secara terperinci terdiri pemilih laki-laki sebanyak 290.862, dan pemilih perempuan ada 310.271 pemilih.
Penetapan DPT ini dilaksanakan di Aula Ijen View Hotel, pada Rabu malam (18/9/2024).
Menurut Komisioner KPU Imroatul Husna, jumlah tersebut memang mengalami penurunan atau selesih hingga 1.100an dibanding saat penetapan daftar pemilih sementara (DPS).
Penyebabnya, karena ada data ganda seperti NIK yang ganda dan ada pemilih yang meninggal. Namun dipastikan tiap kecamatan telah selesai pada pleno PPK.
Ia melanjutkan bahwa data ini pasti terus bergerak, namun setelah penetapan DPT ini tak ada perubahan lagi. Karena itulah, disebutnya DPT ini sudah termasuk pemilih pemula yang baru 17 tahun pada November 2024 mendatang.
“Jadi jika ada perubahan bisa masuk DPTb atau DPK,” ungkapnya.
Selanjutnya setelah penetapan ini, kata wanita yang akrab disapa Imroatul, pihaknya akan melayani DPTb. Artinya, pada pemilih yang sudah terdaftar di DPT namun karena alasan tertentu ingin pindah.
Sementara itu, Komisioner Bawaslu, Solikhul Huda, mengatakan, dalam proses penetapan DPT ini pihaknya menganalisa ada beberapa kurang cermatnya input data di berita acara. Namun, selama pleno telah langsung menyampaikan tersebut untuk diperbaiki.
“Jumlahnya (yang kurang cermat, red),” terangnya.
Ia menerangkan, analisa tersebut tampak dari temuan Bawaslu di tingkat PPK dan PPS.
“Kalau PPK barusan ada dua, kalau PPS masih banyak,” pungkasnya.
Pantauan di lapangan, sebelum penetapan masing-masing PPK membacakan DPT di wilayahnya. Selanjutnya, diikuti denga pencermatan dari semua pihak yang hadir. Mulai dari Bawaslu, perwakilan Pemerintah Daerah, perwakilan dua Bapaslon, hingga TNI-Polri. (*)
