KETIK, JAKARTA – Kampanye Pemilu 2024 dimulai (28/11/2023). Ketiga pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Ganjar Pranowo-Mahfud Md, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memulai kampanye di titik yang berbeda.
Masa kampanye dimulai pada 28 November 2023 sampai 10 Februari 2024 selama 75 hari.
Selanjutnya, pada 11 Februari 2024 hingga 13 Februari 2024 masuk masa tenang. Pemungutan suara dilakukan 14 Februari 2024.
Prabowo-Gibran
Pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan memulai kampanye besok. Berdasarkan rencana, Prabowo-Gibran akan mulai berkampanye di area Jabodetabek.
"Kita kick off di sekitar Jabodetabek," kata Prabowo di Grand Sahid, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023).
Prabowo mengatakan jika dirinya dan Gibran berbagi tugas. Nantinya Gibran akan bergerak ke berbagai tempat. "Yang muda yang bergerak kemana-mana," jelas Prabowo.
Ganjar-Mahfud
Sementara itu, pasangan nomor urut 3 Ganjar dan Mahfud memulai kampanye dari wilayah terjauh Indonesia. Ganjar di Papua, sedangkan Mahfud Md di Aceh.
"Saya di Papua, Pak Mahfud di Aceh," kata Ganjar di Grand Sahid, Jakarta Pusat, Senin (27/11/2023) dilansir Suara.com jejaring nasional Ketik.co.id.
Ganjar tak menjelaskan lebih rinci bagaimana pelaksanaan kampanyenya nanti. "Dari timur ke barat kita bergerak," jelas mantan Gubernur Jateng tersebut.
Ganjar berkomitmen melaksanakan Pemilu dengan damai. Itu sesuai dengan penandatanganan deklarasi Pemilu damai yang digelar Bawaslu Senin (27/11/2023).
Anies-Cak Imin
Kemudian, pasangan nomor urut 1 Anies dan Cak Imin juga memulai kampanye dari lokasi berbeda. Anies mengkampanyekan diri di Jakarta, sementara Cak Imin memulai dari Surabaya.
"Nanti dikabarin, kami dari Jakarta, Gus Imin dari Surabaya," ujar Anies kepada wartawan di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin (27/11/2023).
Anies mengatakan keduanya tidak berkampanye secara bersamaan agar dapat menjangkau lebih banyak daerah. Dengan berjalan berbeda, tambah Anies, akan lebih banyak masyarakat yang dijangkau. "Kalau semuanya bareng, nanti yang bisa terjangkau sedikit," tambahnya.
Anies menuturkan poin utama kampanye yang akan disampaikan adalah terkait melahirkan keadilan untuk semuanya.
"Udah lama dari dulu kita kampanye, satu pesan utama, melahirkan keadilan," jelas mantan Gubernur DKI Jakarta itu. (*)
