KETIK, SURABAYA – Dilihat dari market share, dominasi motor Honda sangat besar. Untuk wilayah Jawa Timur saja, pangsa pasar pabrikan Jepang itu mencapai 89,1 persen pada tahun 2018.
Dendy Sean, Direktur Marketing PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) menyebut capaian yang diraih pihaknya saat ini tidak lepas dari kepercayaan masyakarat terhadap Honda.
Untuk segmen motor matic mereka memegang presentase tertinggi dengan kontribusi sebanyak 90 persen. Kemudian disusul segmen Cub sebesar 86,6 persen dan segmen Sport sebesar 69,6 persen.
"Kita market sharenya hampir 90 persen ya, di angka 89,1 persen. Motor matic masih jadi yang terbesar penjualannya yakni sekitar 90 persen," jelas Dendy saat ditemui oleh Ketik.co.id, Jumat 14 Februari 2025.
Dendy menambahkan, untuk motor matic, Beat masih menjadi andalan, kemudian disusul Scoopy, Vario dan terakhir PCX.
Direktur Eksekutif MPM Honda Jatim, Dendy Sean. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)
Akan tetapi, walaupun secara pangsa pasar cukup besar, volume penjualan justru mengalami penurunan. Kondisi ini tidak lepas dari keadaan ekonomi dunia yang tengah tidak baik-baik saja.
"Untuk saat ini kita mungkin secara market share tinggi, tetapi kalau dihitung secara volume justru turun. Salah satunya karena kondisi ekonomi yang susah," tambahnya.
"Market lagi down, mau promo kayak apa gak bisa sekarang," imbuhnya.
Dendy menuturkan jika dilihat dari angka penjualan sebenarnya masih belum kembali normal seperti saat sebelum pandemi. Walaupun pandemi telah lama berakhir akan tetapi efeknya masih tetap terasa hingga sekarang.
"Kalau dibandingkan dengan tahun 2019, penjualan kita sekarang baru baru sekitar 80 persennya. Jadi belum kembali normal," pungkasnya. (*)