KETIK, SERANG – Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto menyebutkan sebanyak 4.302 personel gabungan yang dikerahkan pada pengamanan Natal 2024 dan Peringatan Tahun Baru 2025. Ribuan personel gabungan ini tersebar di 41 Pos Pengamanan (Pospam), 9 Pos Pelayanan dan 2 pos terpadu.
"Sebanyak 4.302 personel ini tersebar di seluruh wilayah hukum Polda Banten, termasuk personel dari jajaran TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan stakeholder lainnya," urai Kapolda Banten, saat Rakor Lintas Sektoral Kesiapan Ops Lilin Maung 2024, di Mapolda Banten, Jl Syech Nawawi Al Bantani, Banjarsari, Kota Serang, Selasa (17/12/2024).
Kapolda bilang, yang menjadi fokus utama terhadap jalannya peringatan Nataru 2024-2025 yaitu mengantisipasi cuaca. Karena itu pihaknya turut memonitor prakiraan cuaca. Sebab menurutnya cuaca sangat berkaitan dengan pengamanan yang lain, termasuk masyarakat yang akan melakukan penyeberangan dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni maupun sebaliknya.
“Kalau cuaca dinilai memang tidak memungkinkan, tentunya dengan koordinasi yang kita lakukan ke pihak terkait sangat bisa kita menghentikan penyeberangan. Tentu ini akan mengimplikasi kepada arus lalu lintas yang mengekor hingga ke jalan tol,” terang Irjen Pol Suyudi.
Selain itu lanjutnya, personil gabungan juga akan sangat mengantisipasi kegiatan pengamanan di gereja bagi masyarakat yang melakukan perayaan natal agar kegiatan keagamaan berjalan tertib, aman dan nyaman.
Dalam pengamanan di lokasi wisata juga menjadi prioritas pihaknya. Personel gabungan akan melakukan pengawasan di lokasi wisata, terutama wisata pantai.
"Pengawasan pantai akan kita optimalkan, begitu juga dengan jalur lalu lintasnya dengan tingkat kepadatan akan kita lakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Anyer,” sambung Suyudi.
Personel gabungan juga mengantisipasi penggunaan kembang api dan petasan dengan melakukan operasi kembang api dan petasan. Suyudi mengungkapkan yang menjadi target operasi adalah petasan dengan diameter dua inci.
"Kembang api yang diameternya lebih dari 2 inci tidak boleh dan kita larang. Begitu juga dengan gangguan Kamtibmas. Kita akan melakukan patroli ke wilayah-wilayah dan pemukiman dengan mengantisipasi pencurian dan sebagainya,” ujarnya.
"Termasuk narkoba dan minuman keras juga menjadi target operasi. Jangan sampai gara-gara miras ini masyarakat melakukan tindakan-tindakan kriminal baik itu tawuran, begal dan sebagainya," imbuh kapolda.
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Abdulrouf Damenta pegerahan personel gabungan ini guna memitigasi risiko. Merektersebar di setiap pos yang ada di wilayah Provinsi Banten.
Adapun yang menjadi prioritas utama yaitu prasarana perhubungan di lokasi Bandara Soekarno-Hatta, Jalan Tol Jakarta -Tangerang-Merak, Jalan Non Tol Jakarta -Tangerang-Merak, Pelabuhan Penyeberangan Merak (BBJ dan Ciwandan) serta Jaringan jalan menuju Kawasan wisata Anyer-Carita.
“Kita berbagi tugas dan peran bersama-sama untuk mengawal Nataru 2024-2025. Semua kita pastikan aman dan terkendali, baik terhadap pasokan bahan bakar, lalu-lintas dalam mengantisipasi kemacetan hingga penyiapan buffer zone untuk kantong parkir. Selain itu juga kita siapkan tim kesehatan bagi masyarakat yang melakukan perjalanan” tutur Damenta. (*)