Optimalkan Pelayanan, DPUTR Kab Bandung Kembangkan Aplikasi PUTRA

Jurnalis: Iwa AS
Editor: Akhmad Sugriwa

4 Oktober 2024 20:43 4 Okt 2024 20:43

Thumbnail Optimalkan Pelayanan, DPUTR Kab Bandung Kembangkan Aplikasi PUTRA Watermark Ketik
Kepala DPUTR Kabupaten Bandung Zeis Zultaqawa

KETIK, BANDUNG – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Bandung tengah mengembangkan layanan aplikasi PUTRA (Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Aplikasi), dalam rangka mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat.

Kepala DPUTR Kabupaten Bandung Zeis Zultaqawa mengatakan, ke depan PUTRA bakal menjadi frontline atau garda terdepan DPUTR Kabupaten Bandung, sehingga masyarakat tidak perlu lagi ke kantor fisik DPUTR di Soreang untuk mendapatkan pelayanan.

"Jadi semua layanan yang ada di DPUTR akan dilayani oleh PUTRA di mana di dalamnya ada sepasang karakter Putra dan Putri yang siap melayani masyarakat," jelas Zeis di Soreang, Jumat (4/10/2024). 

Menurutnya, aplikasi PUTRA ini juga sebagai upaya DPUTR melakukan transformasi digital sistem pelayanan ke-PU-an, agar lebih adaptif, informatif, dan efektif di Era Zillenial.

Menurutnya, 30 persen masyarakat Kabupaten Bandung tergolong Generasi Zillenial atau Gen-Z yang juga harus dilayani oleh DPUTR. 

"Informatif berarti memberikan informasi akurat, akuntabel, terkini, dan tercepat. Adaptif artinya harus fleksibel dan mengikuti perkembangan zaman.  Efektif berarti dalam rangka mewujudkan visi misi Kabupaten Bandung yang Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera (Bedas)," papar Zeis.

Selama ini pun sebeluma ada PUTRA, kata Zeis, pihaknya sudah membuka linktr.ee/PENGADUAN_DPUTR_KABBDG di akun instagram @dputr.kab.bandung  untuk melayani masyarakat secara online melalui media sosial. 

Lebih lanjut Zeis memaparkan, untuk dapat menjamin pelayanan yang baik terhadap Gen-Z ini pihaknya juga melibatkan tenaga Gen-Z yang profesional dan kreatif dalam berekspresi melalui program magang.

"Ini dilakukan supaya kita bisa konek dengan Gen-Z, selain untuk bisa mengadopsi kreativitasnya, misalnya melibatkannya melalu program magang," terang Zeis.

Lebih dari itu berdasar data, usia produktif mencapai 60 persen dari populasi penduduk dan pengguna internet yang hampir mencapai 80 persen di tahun 2024. Bahkan lebih menariknya lagi, pengguna gadget khususnya handphone di Indonesia ada 363 juta dari total populasi 260 juta.

Sehingga menurut Zeis transformasi menuju digitalisasi menurutnya adalah sebuah keniscayaan dan harus mampu melakukan tranformasi digital, khususnya dalam hal pelayanan publik.

"Karena itulah kami mengembangkan PUTRA ini untuk masuk ke ekosistem digital. Selain itu termasuk dengan diiringi menyiapkan SDM yang profesional dan paham IT atau digitalisasi," pungkas Zeis.(*)

Tombol Google News

Tags:

putr DPUTR zeis zultaqawa aplikasi putra Digital Digitalisasi