KETIK, SURABAYA – Pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 sebentar lagi akan dibuka. SNBP 2025 menerapkan sistem penilaian yang hampir sama dengan tahun lalu, yaitu didasarkan pada nilai rapor semester 1-4 atau 5.
Kasubdit Penerimaan dan Kelulusan Mahasiswa atau Admisi Unesa, Sukarmin menyampaikan komponen penilaian SNBP terdiri dari beberapa aspek. Seperti nilai rapor yang memiliki presentase 50 persen dan juga nilai mata pelajaran yang sesuai dengan prodi yang dipilih.
"Misalnya, calon pendaftar memilih prodi biologi di Unesa, maka yang dilihat adalah nilai mata pelajaran (mapel) biologi di rapor," jelas Sukarmin, Selasa 14 Januari 2024.
Dirinya memberikan himbauan agar siswa memilih prodi yang sesuai dengan kemampuan. Jangan memaksakan diri memilih prodi yang kurang atau bahkan tidak dikuasai saat duduk di bangku sekolah.
"Jika di sekolah menangah atas tidak mengambil mapel kimia, sebaiknya jangan memilih prodi kimia, karena skor atau nilai mapel yang sesuai itu pasti rendah,” tambahnya.
Selain itu para siswa juga diharapkan juga mencantumkan beberapa sertifikat yang nantinya juga dipertimbangkan sebagai bahan penilaian di SNBP.
Bagi siswa yang memilih prodi keolahragaan dan seni, wajib menyertakan portofolio kemampuan yang dimiliki. Jika calon pendaftar memilih prodi seni, maka harus menulis portofolio tentang kemampuannya di bidang seni.
"Karena itu, calon pendaftar perlu mengumpulkan sertifikat lalu nanti dipilih empat yang terbaik," paparnya.
Akreditasi dan indeks sekolah juga memegang peranan penting lulus tidaknya siswa ke PTN melalui jalur SNBP. Indeks sekolah dihitung berdasarkan prestasi siswa dari sekolah tersebut yang mendaftar di SNBP pada tahun-tahun sebelumnya.
“Itulah komponen yang menentukan nilai akhir atau kelulusan peserta SNBP 2025 yang harus diperhatikan para calon pendaftar," pungkasnya.
Sebagai informasi untuk jadwal pendaftaran SNBP, proses ini akan dibuka mulai 4 Februari hingga 18 Februari 2025, sementara hasil seleksi akan diumumkan pada 18 Maret 2025. (*)
