KETIK, SITUBONDO – Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo berpesan kepada seluruh pengurus Ikatan Bidan Indonesia (IBI) agar tidak berpolitik. Hal ini disampaikan ketika membuka Muscab VIII IBI Situbondo di Aula SMPN 1, Sabtu, 10 Mei 2025.
Muscab IBI VIII Situbondo tersebut mengambil tema “Satukan Langkah Dalam Transpormasi Kesehatan Untuk Penguat Layanan Kebidanan dan Berkesinambungan Berbasis Bukti".
Pada Muscab IBI tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Situbondo, Tiga Direktur RSUD, Kepala Puskesmas dan para Bidan Senior dan tamu undangan lainnya.
Mas Rio, panggilan akrab Bupati Situbondo mengatakan, Pemkab Situbondo siap membantu peningkatan kapasitas seluruh bidan se Kabupaten Situbondo, asalkan para bidan tidak terlibat politik.
“Pemkab siap menghadarkan pakar-pakar untuk meningkatkan kapasitas para bidan di Kabupaten Situbondo, dengan catatan bidan tidak boleh berpolitik,” tegas Mas Rio.
Tak hanya itu yang disampaikan Mas Rio, namun dia meminta kepada seluruh bidan bisa melayanai proses bersalin dengan baik dan ramah.
“Pelayanan bersalin profesional dan ramah, maka diharapkan ada pengurangan angka kematian ibu dan bayi. Karena angka kematian ibu dan bayi saat melahirkan merupakan isu sentral yang harus kita tangani bersama,” ujarnya.
Selain itu, Mas Rio juga mengucapkan selamat kepada ketua IBI terpilih dan niatkan sebagai ibadah, niatkan untuk membesarkan organisasi, niatkan untuk tidak memperkaya diri, serta niatkan untuk membantu masyarakat Situbondo.
“Semoga terpilih ketua yang amanah, ketua yang berjiwa besar, ketua yang mau berkomitmen tidak membawa IBI ke pusaran politik. IBI harus fokus dengan pelayanan ibu hamil dan persalinan. Sekali lagi, jangan bawa IBI kepusaran Politik,” pesan Mas Rio. (*)