KETIK, JEMBER – PMI Kabupaten Jember kembali mengirimkan pasokan air bersih kepada korban banjir yang kesulitan mendapatkan air bersih. Setelah distribusi air bersih untuk korban banjir Wonoasri Kecamatan Tempurrejo kali ini ganti korban banjir bandang Desa Jambearum Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember.
Distribusi air bersih menggunakan mobil tangki pinjaman dari PMI Provinsi Jawa Timur (Jatim), Senin 13 Januari 2025.
Banjir bandang di Desa Jambearum Kecamatan Sumberjambe terjadi 24 Desember 2024 lalu. Tetapi, sampai hari ini ada sejumlah korban banjir yang masih kesulitan air bersih.
"Sebab, sumber-sumber air yang selama ini digunakan masuk ada yang tertimbun lumpur atau kecampur air kotor. Sehingga, warga harus mencari sumber air yang jauh dari tempat tinggalnya," ujar Ghufron Evian Effendi, bidang organisasi dan Komunikasi Markas PMI Kabupaten Jember.
Ghufron menjelaskan, distribusi air bersih dilakukan oleh PMI Kabupaten Jember setelah menerima laporan adanya warga korban banjir di Desa Jambearum kesulitan mendapatkan air bersih.
“Kita kirim air bersih satu tangki dengan kapasitas air 5.000 liter di Dusun Karang Sampurna Desa Jamberum:” kata Gufron.
Distribusi air bersih selalu dilakukan oleh PMI Kabupaten Jember jika ada warga yang kesulitan air bersih. “Kalau ada laporan ada warga kesulitan mendapatkan air bersih langsung kita kroscek kemudian kita distribusikan air bersihnya,” ungkapnya.
Selama musim hujan ini, distribusi air bersih dilakukan di lokasi banjir Wonoasri dan Jambearum.
“Biasanya kalau banjir genangan atau banjir bandang, warga kesulitan mendapatkan air bersih makanya PMi Kirim air bersih. Sewaktu di Wonoasri juga disiapkan tandon air sekaligus airnya untuk memenuhi kebutuhan warga setempat yang jadi korban banjir,” ujarnya. (*)
