KETIK, SORONG – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Papua Barat Daya sukses menggelar konferensi perdana. Pembentukan kepengurusan itu seiring dengan pemekaran provinsi baru.
Dalam perhelatan yang digelar pada Sabtu (16/12/2023), Wahyudi terpilih sebagai Ketua PWI Provinsi Papua Barat Daya yang pertama.
Wahyudi terpilih sebagai Ketua PWI Provinsi Papua Barat Daya Periode 2023-2028, setelah melalui tahapan persidangan.
Terdapat dua kandidat Ketua PWI yang berkontestasi dalam konferensi perdana kali ini. Yakni Wahyudi dan Olha Irianti Mulalinda.
Wahyudi mengantongi suara sebanyak 22 suara. Sementara Olha mengantongi 13 suara dari total jumlah pemilih sebanyak 35 orang.
Setelah ditetapkan sebagai Ketua PWI terpilih Provinsi Papua Barat Daya, Wahyudi kembali memimpin PWI Papua Barat Daya, setelah sebelumnya mengemban tugas sebagai Plt Ketua PWI Papua Barat Daya selama beberapa bulan.
Foto bersama usai pembukaan kegiatan Konferensi Perdana PWI Papua Barat Daya. (Foto: Abhie/Ketik.co.id)
Konferensi ke 1 Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Papua Barat Daya yang di pusatkan di Kabupaten Sorong resmi dibuka oleh Pj. Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musa'ad melalui Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Sabtu (16/12/2023).
Ikut hadir dalam pembukaan konferensi perdana PWI Provinsi Papua Barat Daya, Sekretaris Jenderal PWI Pusat, Sayid Iskandarsyah, Ketua Bidang Pembina Daerah, Haris Sadikin serta sejumlah pejabat Provinsi Papua Barat Daya.
Sekretaris Jenderal PWI Pusat, Sayid Iskandarsyah dalam sambutannya menegaskan bahwa, PWI sebagai pilar demokrasi keempat, diharapkan mampu memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara, terutama memberikan kontribusi di Provinsi Papua Barat Daya.
"Provinsi Papua Barat Daya sebagai salah satu daerah otonomi baru, sehingga sinergitas semua elemen amat sangat penting," ujar Sayid.(*)
