Ribuan Pelajar di Bondowoso Dapat Makan Bergizi Gratis

Jurnalis: Haryono
Editor: Gumilang

13 Januari 2025 19:30 13 Jan 2025 19:30

Thumbnail Ribuan Pelajar di Bondowoso Dapat Makan Bergizi Gratis Watermark Ketik
Sejumlah siswa di SDN 1 Badeanmenikmati makan bergizi gratis (MBG) (Haryono/Ketik.co.id)

KETIK, BONDOWOSO – Ribuan pelajar di Kabupaten Bondowoso akhirnya bisa menikmati makan bergizi gratis (MBG). Program unggulan Presidn RI Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka dalam rangka meningkatkan gizi para pelajar dan menciptakan SDM Unggul.

Pelaksanaan MBG pertama kalinya di Bondowoso ini, ditinjau langsung oleh Pj Bupati, Komandan Kodim 0822, Ketua DPRD, hingga pihak terkait lainnya pada Senin, 13 Januari 2025.

Beberapa sekolah yang ditinjau yakni TK Kartika IX-37, SD Negeri Badean 1, MTS Negeri 2 Bondowoso, dan SMA Negeri 1 Bondowoso.

Tinjauan di lapangan menu makanan MBG pertama terdiri dari nasi, sayur tumis buncis dan wortel, tahu, daging ayam, susu, dan pisang. 

Komandan Kodim 0822 Bondowoso, Letkol Arh Achmad Yani, mengatakan, pelaksanaan awal ini pihaknya mencatat evaluasi pelaksanaan. Seperti siswa alergi makanan dan waktu tempuh distribusi makanan dengan kesegaran makanan saat dikonsumsi.

Lebih-lebih untuk satu kendaraan sendiri mengangkut sekitar 800 hingga 1.500 makanan.

"Sementara kalau masalah menu, kemarin sudah memaparkan sampai dengan 11 menu," ujarnya.

Ia melanjutkan, total jumlah siswa yang bisa menikmati MBG awal ini mencapai pada 2.783 siswa. Mereka merupakan siswa dari PAUD hingga SMA, dengan total 12 sekolah di Kecamatan Bondowoso atau dengan radius sekolah sekitar 4 kilometer dari dapur SPPG.

"Di Bondowoso baru ada satu dapur SPPG yang maksimal memasok makanan untuk sekitar 3.000 siswa," terangnya.

Sementara itu Pj Bupati Bondowoso, Muhammad Hadi Wawan Guntoro, mengatakan, sepanjang yang dimonitoring hari ini berjalan sesuai rencana. Ketepatan waktu masih bisa ditoleransi, dimana masing-masing sekolah menyesuaikan dengan waktu jam istirahat.

"Jangan sampai mengganggu waktu belajar mengajar," katanya.

Ia menyebut antusiasme siswa-siswi luar biasa. Hal tersebut terlihat dari para pelajar yang menghabiskan makanan. Kendati ada beberapa kasus, tak mau sayur, alergi ayam, dan lainnya.

"Prinsip sesuai teridentifikasi," pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Bondowosi MBGBondowoso #PjBupatiBondowoso