Sejarah Istana Balekambang yang Kini Jadi Kantor OJK Jateng, Dulu Kediaman Raja Gula Oei Tiong Ham

Jurnalis: Husni Habib
Editor: M. Rifat

4 Oktober 2024 10:20 4 Okt 2024 10:20

Thumbnail Sejarah Istana Balekambang yang Kini Jadi Kantor OJK Jateng, Dulu Kediaman Raja Gula Oei Tiong Ham Watermark Ketik
Halaman depan Gedung OJK Provinsi Jawa Tengah. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

KETIK, SEMARANG – Sebagai ibu kota Jawa Tengah, Semarang merupakan salah satu kota yang memiliki banyak gedung bersejarah. Salah satu gedung bersejarah yang cukup terkenal adalah kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Tengah.

Berlokasi di Jalan Kyai Saleh Nomor 12-14, Kelurahan Mugassari, Kecamatan Semarang Selatan. Pada masa dahulu Gedung tersebut dikenal sebagai Istana Gergaji atau kerap dijuluki Istana Balekambang.

Gedung tersebut dahulu merupakan milik seorang raja gula dan konglomerat yang cukup disegani pada masa kolonial yakni Oei Tiong Ham.

Pria kelahiran Semarang 19 November 1866 ini memiliki banyak pabrik gula yang tersebar di berbagai daerah, seperti Rejoagung, Ponen, Krebet, Tanggulangin, dan Pakis.

Luas seluruh pabrik gulanya jika disatukan bahkan mencapai 7.082 hektar. Karena pabrik gulanya yang melimpah, Oei Tiong Ham bahkan pernah dinobatkan sebagai miliader se-Asia Tenggara, dengan kekayaan mencapai 200 Juta Gulden.

Akan tetapi seiring berjalannya waktu kerajaan bisnis Oei Tiong Ham mulai terguncang setelah dirinya dengan Pemerintah Hindia Belanda saat itu terlibat perselisihan. Hingga akhirnya Oei Tiong Ham harus pindah dari Semarang ke Singapura pada tahun 1921. 

Oei Tiong Ham sendiri meninggal dunia pada tahun 1924 di usia 57 tahun. Sepeninggalannya kerajaan bisnisnya diteruskan oleh anak-anaknya. Namun, akibat tata kelola yang tidak baik, perusahaan gula yang telah lama dibangun harus bangkrut.

Foto Salah satu spot menarik yang ada di Gedung OJK Provinsi Jawa Tengah. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)Salah satu spot menarik yang ada di Gedung OJK Provinsi Jawa Tengah. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

Hal ini diperkuat ketika Pemerintah Indonesia melakukan penyitaan terhadap seluruh aset yang dimilki Oei Tiong Ham termasuk Istana Gergaji, tepatnya pada 10 Juli 1961.

Kawasan gedung OJK Provinsi Jawa Tengah ini dahulu memiliki luas area sebesar 81 hektar. Areanya meliputi kompleks Polda Jawa Tengah, kantor Gubernur Jawa Tengah, Kampus Undip Pleburan, pemukiman dan perkantoran.

Hingga saat ini setelah diambil alih pemerintah luas area Istana Balekambang hanya menyisakan lahan 8 ribu meter persegi.

Seperti gedung pada era kolonial bangunan ini memiliki desain arsitektur yang mengadopsi gaya Eropa Modern Inggris. Gedung ini memiliki area halaman yang luas, lengkap dengan taman, gazebo hingga kebun binatang mini.

Dengan desain arsitekturnya yang klasik, bangunan ini banyak memiliki spot instagramable yang cocok untuk mengisi feed akun sosial media instagram.

Ditambah halamannya yang luas membuatmu tidak akan bosan untuk menghabiskan waktu di kantor OJK Provinsi Jawa Tengah tersebut.(*)

Tombol Google News

Tags:

OJK Jawa Tengah sejarah Oei Tiong Ham Istana Balekambang Istana Gergaji