SMAN 16 Samarinda Jadi Calon Sekolah Rakyat, Diupayakan Jalan Mulai Tahun Ini

11 Mei 2025 14:14 11 Mei 2025 14:14

Thumbnail SMAN 16 Samarinda Jadi Calon Sekolah Rakyat, Diupayakan Jalan Mulai Tahun Ini
Mensos RI Gus Ipu (keempat kiri) di sela mengunjungi SMAN 16 Samarinda yang dijadikan salah satu calon tempat Sekolah Rakyat di Kalimantan Timur. (Foto: kemensos.go.id)

KETIK, SAMARINDA – Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf mengupayakan Sekolah Rakyat di Provinsi Kalimantan Timur bisa dipersiapkan dan mulai berjalan pelaksanaannya pada tahun ini.

“Kami sudah berkoordinasi dengan gubernur dan sangat bersemangat. Jadi tentu ya kami semangat agar Sekolah Rakyat di Kaltim mulai tahun ini,” ujarnya sebagaimana dikutip dari laman resmi kemensos.go.id, Minggu, 11 Mei 2025.

Gus Ipul, sapaan akrabnya, juga telah menyurvei lokasi, yakni di kompleks SMA Negeri 16 Samarinda. Di sekolah ini bangunannya berdiri di daerah perbukitan dengan kontur naik turun sehingga meski gedungnya dalam satu kompleks namun terpisah dengan kontur tanah.

Jika aset dan bangunan yang ditunjuk telah diasesmen Kementerian Pekerjaan Umum (PU), kata dia, maka akan segera dilaporkan ke Presiden Prabowo agar bisa diprioritaskan.

Selain SMAN 16, SMA Melati juga menjadi salah satu usulan tempat baru Sekolah Rakyat di Kaltim. Kedua sekolah tersebut akan disurvei lebih dulu. "Jadi, yang menentukan layak tidaknya itu adalah Kementerian PU," ujarnya. 

Gus Ipul dalam kesempatan sama juga meminta kepada Pilar Sosial juga ikut menyukseskan Sekolah Rakyat sebagai jalan pemutus rantai kemiskinan. Salah satu perannya adalah memilah dan memvalidasi calon siswa.

"Datangi rumahnya, dalami masalahnya dan pastikan benar-benar layak untuk menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat," ucap mantan Wali Kota Pasurua tersebut.

Sementara itu, Kepala SMAN 16 Samarinda Abdul Rozak Fahrudin menyampaikan bangunan sekolahnya memiliki lahan seluas 7,6 hektare dan telah memiliki asrama berdaya tampung 260 siswa.

Asrama, lanjut dia, dalam kondisi baik dan siap digunakan untuk Sekolah Rakyat, tinggal dilengkapi sarana dan prasarana penunjang seperti tempat tidur, meja, kursi dan lainnya.

"Kami punya kapasitas 60 ruangan. Tergantung nanti bisa diisi empat orang dengan tempat tidur bertingkat, atau tiga anak juga tidak masalah," katanya.

Ia juga menyebut masih banyak ruang kosong di kompleks sekolah tersebut yang bisa dimanfaatkan, baik untuk ruang belajar mengajar, lapangan olahraga, ruang guru atau untuk aktivitas lainnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Mensos RI Kementerian Sosial mensos gus ipul Menteri Sosial Sekolah Rakyat sr samarinda sr kaltim