KETIK, MALANG – Program Studi (Prodi) Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menggelar Socioscience 2025. Kompetensi bergengsi untuk para Gen Z tersebut menjadi wadah siswa SMA se-Indonesia untuk membuktikan kemampuan analisis di bidang Sosiologi.
Sebanyak 61 peserta dari 27 sekolah turut bergabung dan saling beradu kemampuan. Kompetisi yang dilakukan meliputi debat, esai, dan juga fotografi. Ketiga perlombaan itu dipilih untuk mendorong peserta mengasah kemampuan intelektual dan kreativitas.
Hal tersebut disampaikan oleh Luluk Dwi Kumalasari, Kaprodi Sosiologi UMM. Menurutnya Sosiologi UMM harus terus berfokus pada pengembangan generasi muda agar terus berprestasi.
"Setiap kegiatan yang dilakukan, termasuk lomba-lomba ini, dapat memberikan pengalaman berharga dan mempersiapkan menghadapi tantangan masa depan. Kami juga berharap apa yang dilakukan bisa memberikan dampak yang baik," ujarnya, Kamis 27 Februari 2025.
Sejalan dengan itu, Wakil Rektor III UMM, Nur Subeki turut menekankan pentingnya penyusunan langkah bertahap dalam mencapai tujuan besar. Setiap individu dituntut untuk memiliki target terukur dan terencana yang dapat tercapai dengan kerja keras.
"Penting bagi generasi saat ini untuk memiliki pemahaman yang jelas tentang bagaimana pembangunan dapat membawa manfaat untuk semua. Hal ini sejalan dengan visi Muhammadiyah untuk memberikan pendidikan bagi semua lapisan masyarakat," katanya.
Dengan target yang telah ditetapkan ia yakin bahwa memperluas wawasan dan pengetahuan sangat penting untuk dilakukan. Diikuti dengan pemahaman mendalam mengenai pembangunan yang berokus pada kesejahteraan masyarakat.
"Tagline Student Today, Leader Tomorrow mencerminkan bagaimana kami mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi pemimpin masa depan yang berkompeten dan berintegritas,” lanjutnya.(*)
Sosiologi UMM Gelar Socioscience 2025, Kompetisi Bergengsi untuk Gen Z
27 Februari 2025 12:03 27 Feb 2025 12:03



Tags:
Sosiologi UMM Mahasiswa UMM Sosioscience 2025 Gen ZBaca Juga:
Jangan Kesal! Ini Alasan Gen-Z Tak Suka Angkat TeleponBaca Juga:
Mengenal Micromanagement, Gaya Kepemimpinan Atasan yang Tidak Disukai Gen Z!Baca Juga:
Generasi Z: Generasi Cerdas, Kreatif, Tapi BaperanBaca Juga:
Gen Z dan Gagap Politik di Tengah Arus GlobalisasiBaca Juga:
Bukti Gen-Z Tidak Lemah! Dewi Ariyanti Jadi Dosen Universitas Brawijaya di Usia 23 TahunBerita Lainnya oleh Lutfia Indah

17 April 2025 19:34
Wahyu Hidayat Mutasi dan Lantik Puluhan Pejabat Pemkot Malang

17 April 2025 17:42
Wamenkes Apresiasi Penanganan Kasus TBC di Puskesmas Janti Kota Malang

17 April 2025 15:20
Ceritakan Pengalaman Pribadi, Mahasiswa PBSI Unisma Berhasil Juarai Kompetisi Cerita Anak Dwibahasa

17 April 2025 15:17
IDI Malang: Sanksi Menanti Dokter Persada Jika Terbukti Lecehkan Pasien

17 April 2025 13:57
Kasus Pelecehan Dokter Persada Hospital Malang, Wamenkes Ancam Cabut STR Seumur Hidup

17 April 2025 12:01
FISIP UB Cari Dekan! Ahmad Imron Rozuli Pertama Kali Daftarkan Diri, Ini Sosoknya

Trend Terkini

15 April 2025 23:26
Begini Keterangan Kejaksaan Soal Penahanan Lurah Trihanggo dan Pemilik Kelab Malam Ternama di Sleman

15 April 2025 16:10
Kejari Sleman Tahan Lurah Trihanggo soal Korupsi Tanah Kas Desa

12 April 2025 20:10
Perpanjangan SIM Ditolak Meski Hanya Telat Sehari, Ini Penjelasan Satpas Polres Tuban

14 April 2025 11:48
PKL Pepelegi Sidoarjo Bongkar Sendiri Warung untuk Jalan Alat Berat

12 April 2025 18:48
Daftar Susunan Pemain Persija vs Persebaya, Malik Risaldi Starter
Trend Terkini

15 April 2025 23:26
Begini Keterangan Kejaksaan Soal Penahanan Lurah Trihanggo dan Pemilik Kelab Malam Ternama di Sleman

15 April 2025 16:10
Kejari Sleman Tahan Lurah Trihanggo soal Korupsi Tanah Kas Desa

12 April 2025 20:10
Perpanjangan SIM Ditolak Meski Hanya Telat Sehari, Ini Penjelasan Satpas Polres Tuban

14 April 2025 11:48
PKL Pepelegi Sidoarjo Bongkar Sendiri Warung untuk Jalan Alat Berat

12 April 2025 18:48
Daftar Susunan Pemain Persija vs Persebaya, Malik Risaldi Starter

