KETIK, BLITAR – Pecel Mbok Marem merupakan menu sarapan yang perlu anda coba saat berada di Blitar. Pecel merupakan menu sarapan khas Blitar. Bagi Warga Blitar, sarapan pagi kurang afdhol jika tidak menikmati menu pecel.
Pecel Mbok Marem berada di Desa Tegalasri Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar Jawa Timur. Warung pecel sederhana itu telah berjualan sejak 1976 atau 46 tahun yang lalu. Pemiliknya bernama Marem atau yang dikenal dengan Mbok Marem yang kini berumur lebih dari 80 tahun.
"Menunya sederhana, mas. Cuma ada pecel lauknya Tempe Mendoan, Tahu dan Bakwan," kata Mbok Marem.
Rasa pecel masakan Mbok Marem berbeda dengan pecel lainnya. Pecelnya memiliki rasa bumbu rempah yang kuat. Salah satunya adalah cita rasa pedas.
Sementara, tempe mendoan dan tahu yang digoreng hingga renyah semakin menyemarakkan lidah. Tidak hanya itu, kecambah sebagai sayur pelengkap membuat rasa pecel mbok Marem bercampur antara pedas dan segar.
"Saya dibantu menantu untuk memasak Kalau masak sendiri saya sudah tidak mampu karena sudah tua," ujar Mbok Marem.
Warung Mbok Marem berdiri sangat sederhana. Hal itu terlihat dari adanya meja kayu untuk meletakkan wadah nasi dan bumbu pecel. di sebelahnya ada mangkuk besar tempat lauk pauk pelengkap pecel. Di meja itu juga, terdapat teko air untuk menuangkan teh.
Bagi pembeli disediakan kursi di depan meja tersebut. Juga ada meja kursi dari kayu dan sebuah Gazebo di halaman rumah Mbok Marem.
Pecel Mbok Marem terletak kurang lebih 8 KM dari Kantor bekas Kawedanan Wlingi. Dari Kantor bekas Kawedanan Wlingi anda lurus saja mengikuti jalan aspal hingga menemukan Desa Tegalasri. Pecel Mbok Marem buka dari pukul 06.00 hingga 11.00. Warung tersebut buka setiap hari kecuali hari Jumat.
Harga seporsi Pecel Mbok Marem dibanderol sangat murah. Yakni Rp 10 ribu lengkap dengan segelas teh berukuran besar. (*)
