Charles III Dinobatkan Jadi Raja Inggris, Camilla sebagai Permaisuri

Jurnalis: Marno
Editor: M. Rifat

6 Mei 2023 13:43 6 Mei 2023 13:43

Thumbnail Charles III Dinobatkan Jadi Raja Inggris, Camilla sebagai Permaisuri Watermark Ketik
Charles III pada usia 74 tahun dinobatkan sebagai Raja Inggris, Sabtu (6/5/2023). (Foto: Tangkapan Twitter @Royal Central)

KETIK, JAKARTA – Raja Charles III resmi dinobatkan sebagai Raja Inggris menggantikan mendiang sang ibu Ratu Elizabeth II, setelah 70 tahun bertahta. Penobatan ini berlangsung di Westminster Abbey pada Sabtu (6/5/2023) waktu setempat.

Sebelum penobatan, Charles III dan Camilla datang dari Istana Buckingham menuju gereja menggunakan kereta kencana Diamond Jubilee State Coach

Dalam prosesi penobatan ini, adik pertama  Charles III, Putri Anne, yang memimpin pengawalan kereta kencana selama arak-arakan.

Sedangkan, putra pertama Charles III, Pangeran William dan Kate Middleton, Pangeran George menjadi pengiring raja saat prosesi penobatan.

Penobatan diawali, Raja Charles meletakkan tangannya di atas Alkitab dan berjanji untuk mematuhi sumpah yang diberikan oleh uskup agung.

Bersumpah untuk memerintah rakyat Inggris Raya, rlandia Utara, dan Persemakmuran, dengan tetap mempertahankan hukum Tuhan.

"Saya Charles dengan sungguh-sungguh dan tulus di hadapan Tuhan, bersaksi saya adalah seorang Protestan yang setia. Saya akan menjunjung tinggi dan mempertahankan undang-undang yang berlaku ," ujar Raja Charles III.

Selanjutnya, Uskup Agung Canterbury Justin Welby memasang Mahkota St. Edward di kepala Charles III.

Mahkota seberat 2,07 kilogram itu terdiri dari rangka emas padat, berhias batu permata: rubi, kecubung dan safir.

Saat bersiap memasangkan mahkota itu, Justin Welby berkata: "Raja segala raja dan Tuhan segala tuan, berkatilah, kami mohon kepadamu, mahkota ini, dan sucikanlah hambamu Charles,  yang di atas kepalanya hari ini engkau menempatkannya sebagai tanda keagungan kerajaan," ujarnya.

Dia melanjutkan doanya, agar Charles dapat dimahkotai dengan kebaikan Tuhan yang murah hati dan dipenuhi dengan rahmat yang melimpah dan semua kebajikan. "Melalui dia yang hidup dan memerintah tertinggi atas segala sesuatu, satu Tuhan, dunia tanpa akhir. Amin," katanya memohon.

Foto Raja Inggris Charles III dan Permaisuri Camilla. (Foto: Twitter@KensingtonRoyal)Raja Inggris Charles III dan Permaisuri Camilla. (Foto: Twitter@KensingtonRoyal)

Usai memasang Mahkota St. Edward di kepala Charles III, Uskup Agung Canterbury Justin Welby mengucapkan: "Tuhan selamatkan raja." Langsung diikuti tiupan terompet yang menggema di Westminster Abbey. Serta  tembakan dan bunyii lonceng di gereja.

Sebelumnya, Uskup Agung Canterbury mengurapi tangan, dada, dan kepala Raja Charles III dengan minyak suci. Minyak itu mengandung ambergris, bunga jeruk, mawar, melati, dan kayu manis.

Raja berusia 74 tahun itu dinobatkan mengikuti tradisi sejak dari 900 tahun lebih. Setelah penobatan Raja Charles III, dilanjutkan penobatan Permaisuri Camilla. Saat penobatan Camilla juga menerima mahkota berwarna hitam yang bertahtakan batu permata itu.

Penobatan Raja Inggris dan permaisuri yang menelan biaya Rp 1,8 triliun itu ditonton oleh masyarakat di seluruh dunia. Karena acara yang sakral ini disiarkan langsung melalui akun YouTube milik Kerajaan Inggris, The Royal Family Channel. (*)

Tombol Google News

Tags:

Charles III Raja Inggris Penobatan Raja Inggris