Mahasiswa Sastra Rusia UI Dibunuh Senior, Bapak Korban Minta Pelaku Dihukum Mati

Jurnalis: Samsul HM
Editor: Marno

6 Agustus 2023 23:47 6 Agt 2023 23:47

Thumbnail Mahasiswa Sastra Rusia UI Dibunuh Senior, Bapak Korban Minta Pelaku Dihukum Mati Watermark Ketik
Muhammad Naufal Zidan (19) mahasiswa Sastra Rusia UI yang meninggal dibunuh seniornya. (Foto: Instagram almarhum)

KETIK, LUMAJANG – Suasana haru dan tangis saat jenazah Muhammad Naufal Zidan (19), mahasiswa Sastra Rusia Universitas Indonesia (UI) yang dibunuh seniornya dimakamkan di TPU Kelurahan Jogoyudan, Lumajang, Sabtu (5/8/2023).

Diawali kedatangan jenazah yang diangkut ambulans di rumah duka. Sang Ibu Elvira Rustina langsung menangis histeris. Beberapa ibu berusaha menenangkannya dengan cara merangkul guru SMAN 1 Gending, Probolinggo itu.

Foto Pasangan suami istri Shohibi Arif dan Elvira Rustina tak kuasa menahan tangis. (Foto: Medsos)Pasangan suami istri Shohibi Arif dan Elvira Rustina tak kuasa menahan tangis. (Foto: Medsos)

Ayah korban, Shohibi Arif juga terlihat lunglai hingga harus dipapa dua orang untuk berjalan keluar dari rumah duka.

Jenazah korban sudah dipeti itu digotong ke pemakaman diiringan lantunan dzikir para petakziah. "Subhanallah walhamdulillah wala ilaha illallah wallahu akbar."

Kedua orangtua korban ikut mengantar putra tercinta ke peristirahatan terakhir. Yakni di TPU Kelurahan Jogoyudan, Lumajang.

Selama penurunan peti jenazah ke liang lahat, pasangan suami istri Shohibi Arif dan Elvira Rustina tak kuasa menahan tangis.

Begitu pula saat ibu dan ayah korban ikut menutup liang lahat dengan menggunakan sekrop, tangis pun tak terbendung.

Usai pemakaman, Shohibi Arif meminta pelaku yang membunuh anaknya dihukum yang setimpal, yakni hukuman mati.

"Saya berharap pelaku pembunuhan harus dihukum mati. Karena anak saya sudah tidak ada nyawanya. Pelakunya juga harus tidak ada nyawanya, itu baru adil," pinta ayah korban Shohibi Arif.

Foto Korban Muhammad Naufal Zidan dimakamkan di TPU Jogoyudan, Kabupaten Lumajang. (Foto: Medsos)Korban Muhammad Naufal Zidan dimakamkan di TPU Jogoyudan, Kabupaten Lumajang. (Foto: Medsos)

Mahasiswa Cerdas IPK 3,83

Kepergian Naufal untuk selama-lama sangat mengejutkan keluarga besar. Naufal yang baru balik ke Jakarta melalui Bandara Juanda, Minggu (30/7/2023) tiba-tiba Rabu (2/8/ 2023), handphonenya tak bisa dihubungi.

Naufal ini termasuk mahasiswa cerdas dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,83. Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya UI kelahiran 13 Juli 2004 itu juga berprestasi dalam bidang non akademik.

 "Almarhum juga memiliki minat dan potensi sangat tinggi dalam bidang teknologi informasi dan E-sport," ujar Wakil Dekan Fakultas Ilmu Budaya UI Untung Yuwono.

Untuk mengetahui keberadaan Naufal, pamannya, Teguh Setiaji mengecek ke kos korban di Jalan Palakali, Kelurahan Kukusan, Beji, Kota Depok.

Foto Pelaku Altafasalya Ardnika Basya (23). (Foto: medsos)Pelaku Altafasalya Ardnika Basya (23). (Foto: medsos)

Pelaku Terjerat Pinjol

Tragisnya, sang keponakan sudah menjadi mayat dibungkus plastik hitam disembunyikan di kolong tempat tidurnya, Jumat (4/8/2023).

Korban ternyata dibunuh kakak tingkatnya, Altafasalya Ardnika Basya (23). Korban ditusuk dengan pisau sebanyak sepuluh kali oleh seniornya hingga korban tewas. 

Hal ini terungkap setelah Reskrim Polresta Depok menangkap pelakunya tiga jam kemudian setelah mayat korban ditemukan. 

Pelaku ternyata terjerat utang pinjaman online Rp 15 juta, kerugian kripto Rp 80 juta, dan menunggak bayar sewa indekos. 

Karena itu, pelaku yang juga juara karate tingkat nasional tahun 2017 itu membunuh korban untuk mengambil barang milik korban seperti Macbook, iPhone dan dompet.

"Di TKP juga ada barang yang diambil pelaku berupa laptop MacBook, dompet, HP iPhone," jelas Wakasat Reskrim Polres Depok AKP Nirwan Pohan. 

Atas perbuatannya, pelaku bakal dijerat dengan Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan atau Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan atau Pasal 351 ayat (5) KUHP. Bila terbukti melakukan pembunuhan berencana ancaman hukuman maksimal pidana mati. (*)

Tombol Google News

Tags:

Mahasiswa Sastra Rusia UI Dibunuh Senior TPU Jogoyudan Lumajang terjerat pinjol