KETIK, BATU – Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) melaksanakan kegiatan Focus Grup Discussion (FGD) Pengembangan Informasi dan Wirausaha bertajuk Kurasi dan Kolaborasi Produk UMKM dengan Pusat Oleh-oleh Kota Batu, Rabu 20 November 2024.
FGD tersebut diikuti sebanyak 40 pelaku UMKM dari Malang raya dan berbagai daerah lainnya di Jawa Timur. Yakni meliputi Pasuruan, Madiun, Gresik, Surabaya, Sidoarjo.
Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Jawa Timur, Andri himawan Wahyu Aji mengatakan, pihaknya ingin ikut membantu permasalahan pemasaran produk UMKM dengan mengadakan Kurasi dan Kolaborasi Produk dengan beberapa pusat oleh-oleh di wilayah Kota Batu.
"Besar harapan kami semua produk yang dibawa oleh para pelaku UMKM ini bisa dikurasi seluruhnya oleh pihak oleh-oleh," katanya.
Melalui kegiatan ini, dirinya berharap dapat memberikan manfaat kepada berbagai pihak, baik dari UMKM maupun pusat oleh-oleh dan retail. Untuk mendapatkan nominasi produk yang beragam dan memiliki nilai jual yang tinggi. Sehingga semakin banyak produk UMKM Jawa Timur yang terserap di pusat oleh-oleh se-Jawa Timur.
"Koperasi dan UMKM telah menjadi tulang punggung perekonomian Jawa Timur. Jawa Timur saat ini masih menjadi penyumbang PDRB terbesar kedua di Pulau Jawa setelah DKI Jakarta dengan kontribusi sebesar 25,03 persen dan berkontribusi sebesar 14,43 persen terhadap ekonomi nasional," terangnya.
Adapun peserta yang sebelumnya mendaftar untuk dapat mengikuti kegiatan ini mencapai 400 pendaftar, terdiri dari UMKM sektor makanan dan minuman, fashion, Craft dan aksesoris.
"Pesertanya diperoleh dari Open call melalui Instagram Dinas Koperasi UKM Provinsi Jawa Timur. Hal ini menunjukkan kebutuhan UMKM untuk dapat memperluas pemasarannya melalui kolaborasi dengan pusat oleh-oleh," urainya. (*)
