KETIK, SURABAYA – Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur terus mendorong pelaku UMKM agar melek digital. Salah satunya dengan memberikan pelatihan yang bisa merangsang mereka berjualan secara online.
Menurut Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jatim, Andromeda Qomariah melalui Kepala Bidang Pemasaran, Andrio Himawan Wahyu Aji, beragam kegiatan sudah dilakukan oleh instansinya untuk mendorong UKM melek digital.
Diskop UKM Jatim, kata Rio, bekerja sama dengan sejumlah marketplace untuk memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM. Termasuk juga pendampingan bagi yang kesulitan untuk berjualan di platform tersebut.
"Sekarang mereka lebih melek teknologi, kami mengajari mereka untuk live shopping," ungkap Rio kepada Ketik.co.id, Selasa (15/8/2023).
Dijelaskan Rio, pasca pandemi Covid-19, sebenarnya sudah banyak UMKM yang melek digital karena mereka harus beradaptasi dengan pasar. Apalagi, saat pandemi penjualan lebih banyak online.
"Seperti hukum alam, siapa yang bisa beradaptasi dengan keadaan, mereka yang hidup. Jadi UKM yang mau beradaptasi, mereka yang masih eksis dan banyak yang tambah eksis," lanjut Rio.
Lebih lanjut, Rio mengatakan, peluang berbisnis online saat ini sangat terbuka bagi pelaku UMKM. Apalagi didukung dengan jasa pengiriman yang cukup murah.
"Yang perlu disiapkan oleh para UKM hanya sumber daya manusianya," tegasnya.(*)