KETIK, SURABAYA – Setelah menyelesaikan prosesi ibadah haji, para jemaah haji akan kembali ke Tanah Air melalui tiba di Bandara Internasional Juanda besok (4/6/2023). Sebanyak 38 ribu jemaah haji embarkasi Surabaya yang akan tiba mulai 4 Juli hingga 4 Agustus 2023.
Para jemaah haji ini menggunakan pesawat dari maskapai Saudia Arabia Airlines dan Garuda Indonesia. Bandar Internasional Juanda akan melayani tiga penerbangan yang dibawa oleh maskapai Saudia Arabia Airlines.
Yakni kloter pertama dengan nomor penerbangan SV 5048 pada pukul 13.55 WIB membawa jemaah haji asal Bangkalan. Kloter kedua SV 5036 pukul 15.20 WIB membawa jemaah haji asal Madiun, Bangkalan, dan Surabaya. Serta kloter ketiga SV 5020 pukul 16.15 WIB yang mengangkut jemaah haji asal Sampang, Bangkalan, dan Surabaya.
“Alhamdulillah seluruh jemaah haji telah diberangkatkan dari Bandara Juanda dengan selamat dan telah melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci. Sekarang kami fokus untuk menyambut kepulangan para tamu Allah tersebut yang akan dimulai tanggal 4 Juli hingga 4 Agustus 2023,” jelas General Manager Bandar Udara Internasional Juanda, Sisyani Jaffar, Senin (3/7/2023).
Sisyani menambahkan pihaknya telah mempersiapkan dengan baik kebutuhan dari sisi pengelola bandara untuk kelancaran angkutan debarkasi haji 1444 H/ 2023. Di antaranya adalah memastikan kesiapan fasilitas kebandarudaraan, pengaturan flow jemaah dan kendaraan hingga pengawalan bus penjemput di sisi udara.
"Kami telah memastikan kesiapan SDM dan fasilitas serta peralatan pendukung angkutan debarkasi haji tahun 2023 bersama Lanudal Juanda, Kantor Otoritas Bandara Wilayah III, Perum LPPNPI Cabang Surabaya, Kementerian Agama Jawa Timur, CIQ, Saudia Airlines, Ground Handling, Pertamina dan Angkasa Pura Logistik serta instansi terkait lainnya,” ungkap Sisyani.
Sementara itu untuk memitigasi kemungkinan lainnya yang berdampak terhadap kelancaran operasional penerbangan reguler di Bandara Internasional Juanda, pihaknya selalu melakukan pemeriksaan dan memastikan fasilitas pendukung dalam keadaan prima dan laik digunakan.
"Kami telah mengantisipasi dengan memanfaatkan secara maksimal waktu dan mengatur slot parkir pesawat agar tidak berdampak pada operasional bandara. Serta terus melakukan pemeriksaan secara rutin untuk fasilitas-fasilitas bandara utamanya yang berada di sisi udara,“ tambahnya.
“Selamat kembali ke Tanah Air para jemaah haji asal Indonesia semoga menjadi haji yang mabrur dan selamat hingga menuju ke daerah asal masing – masing. Mohon doanya supaya Bandara Juanda tetap dapat memberikan layanan maksimal hingga akhir debarkasi nantinya,” tutup Sisyani. (*)