KETIK, SURABAYA – DPRD Surabaya menyatakan keyakinannya bahwa Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Surabaya dapat meningkat signifikan di tahun 2025.
Optimisme tersebut ditunjukkan oleh Anggota Komisi B Baktiono karena didasarkan pada potensi ekonomi yang meningkat.
Potensi itu berasal dari beberapa sumber yaitu peningkatan pendapatan itu bisa diperoleh dari sektor pajak hotel, restoran, parkir, dan hiburan.
“Warga Surabaya yang membayar pajak hotel dan restoran umumnya sudah memahami tarif yang dikenakan. Mereka tidak mempermasalahkan harga karena sudah mengetahui nilai yang akan dibayarkan," kata Baktiono di Gedung DPRD Surabaya pada Jumat 3 Januari 2025.
Namun Baktiono mengingatkan perlunya sistem pajak berbasis daring atau online
Menurut Politisi PDIP ini dengan sistem online tersebut, Ia optimis pendapatan meningkatkan hingga empat kali lipat.
"Saat ini, sistemnya masih menggunakan self-assessment, di mana pengusaha menghitung pajak mereka sendiri. Sistem ini rawan tidak sesuai dengan fakta. Jika sistem online diterapkan, pendapatan dari pajak hotel, restoran, dan hiburan bisa naik hingga empat kali lipat," tegasnya.
Ia juga menyebut, potensi pajak parkir di mall cukup besar, bila diintegrasikan dengan sistem online, potensi pendapatan pajak parkir lebih maksimal.
"Parkir di mal sekarang bisa dimonitor dengan sistem digital, seperti nomorator yang menunjukkan jumlah parkir tersedia. Jika data ini diintegrasikan dengan sistem online, potensi pendapatan pajak parkir dapat dimaksimalkan," ungkapnya.
Selain itu, diminta dapat memaksimalkan aset yang dimiliki. Aset tersebut bisa dikerjasamakan dengan investor, terutama dari Surabaya.
"Bentuk kerja samanya bisa berupa sewa atau kontrak, yang pada akhirnya dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)," pungkasnya. (*)
DPRD Surabaya Optimistis PAD Tahun 2025 Meningkat
Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: Muhammad Faizin
3 Januari 2025 18:00 3 Jan 2025 18:00