Mahasiswa UB Ciptakan VISMATE, Mudahkan Difabel Netra Berinteraksi dengan Difabel Tuli

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Muhammad Faizin

14 Oktober 2023 11:16 14 Okt 2023 11:16

Thumbnail Mahasiswa UB Ciptakan VISMATE, Mudahkan Difabel Netra Berinteraksi dengan Difabel Tuli Watermark Ketik
Uji coba VISMATE pada difabel netra. (Foto: Humas UB)

KETIK, MALANG – Sebuah alat bernama Visual Mate atau VISMATE berhasil diciptakan oleh empat mahasiswa Universitas Brawijaya (UB). Alat tersebut memudahkan difabel netra dalam mobilisasi maupun komunikasi.

Menariknya melalui alat ini, dapat mempermudah interaksi yang terjalin antara difabel netra dengan difabel tuli. Mengingat keduanya memiliki cara berinteraksi yang berbeda, di mana difabel netra mengandalkan suara, sedangkan difabel tuli dengan visual.

“VISMATE memudahkan penderita difabel netra dan tuli dalam kegiatan sehari-hari. Terdapat fitur untuk mendeteksi hambatan di jalan yang mengarahkan pengguna agar tidak terjadi kecelakaan. Deteksi rintangan atau hambatan diperoleh dari pengukuran oleh sensor jarak Time of Flight (ToF),” ujar Beni Kurniawan, salah satu mahasiswa, Sabtu (14/10/2023).

Kemudahan interaksi tersebut direalisasikan dengan firur kamera untuk menerjemahkan foto ke dalam tulisan melalui metode image recognition. Tulisan langsung diterjemahkan dengan suara sehingga memudahkan interaksi.

Internet of Things dengan interface aplikasi berbasis android juga telah terintegrasi pada alat ini. VISMATE telah dilengkapi dengan fitur tracking yang memudahkan keluarga memantau secara real time meski dalam jarak jauh.

"VISMATE menjadi sahabat disabilitas karena banyak fitur dan sensor hang dapat meningkatkan kemandirian difabel netra. Juga bisa membantu teman tuli untuk berkomunikasi, baik dengan difabel lain maupun masyarakat dengan aplikasi smartphone yang terintegrasi Internet of Things," lanjutnya.  

Ia menambahkan kendala umum yang dialami difabel netra ialah artitektural yang disebabkan kondisi fisik lingkungan kurang mendukung untuk diakses. Misalnya media cetak yang tak dilengkapi dengan huruf braille dapat menyulitkan mereka untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Untuk itu melalui VISMATE diharapkan mereka tak perlu lagi mengkhawatirkan kesulitan tersebut. 

Adapun empat mahasiswa UB yang terlibat ialah Beni Kurniawan (Teknik Elektro), M. Dwi Nur Afini (Teknik Elektro), M. Rashannaufal G (T. Elektro), dan M. Bintang Saktya (Sistem Informasi). Keempatnya mendapatkan arahan dari Ir. Nurussa’adah M.T., selaku dosen pembimbing.

Tombol Google News

Tags:

VISMATE Difabel Netra Tuli Universitas Brawijaya Inovasi mahasiswa