KETIK, JAKARTA – Menikmati makanan dan minuman di tengah aliran sungai merupakan pengalaman baru. Sejauh ini banyak kafe yang berada di tengah kota dengan konsep dan menu yang monoton.
Kini Anda bisa menjajal kafe yang out of the box yang ada di Kabupten Malang. Yakni kafe yang ada di tengah aliran sungai. Ditambah dengan suasana pegunungan yang segar dan sejuk, bisa membuat healing Anda makin berkesan.
Tidak perlu cemas dengan derasnya arus sungai. Pihak pengelola sudah paham dan memiliki antisipasi. Ini tiga kafe di Kabupaten Malang yang bisa dijajal:
1. Umbulan Tanaka
Gunung Kawi bukan sekadar tempat sakral yang dijadikan wisata religi. Sebelum mencapai Gunung Kawi, tidak ada salahnya mampir ke Umbulan Tanaka di Dusun Argomulyo, Desa Bangelan, Kecamatan Wonosari.
Umbulan Tanaka baru berdiri tahun 2020. Namun Anda akan disuguhkan dengan konsep wisata ala desa di Jepang. Ornamen, bangunan, dan bunga ditata bergaya Jepang. Terdapat air terjun mini, yang dilengkapi jembatan merah dengan huruf kanji.
Anda bisa mengajak anak-anak berenang di sekitar aliran sungai. Daya tarik wisata ini adalah kafe outdoor yang berada di tengah aliran sungai. Pengunjung bisa merendam kaki sambil menikmati hidangan dari kafe. Seluruh spot instagramable banget.
Wisata ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB. Anda juga bisa menyaksikan kemegahan dan kesakralan Gunung Kawi dari Umbulan Tanaka.
2. Kopi Keceh
Salah satu daya tarik kafe Kopi Keceh adalah berada di dua air terjun sekaligus, yakni Coban Jahe dan Coban Tarzan, di Dusun Krajan, Pandansari Lor, Kecamatan Jabung. Berada di dua air terjun tentu memberi sensasi kesejukan suasana. Terlebih lokasi kafe berada di kawasan perbukitan yang dikepung pohon menjulang.Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang memiliki dua kafe di tengah aliran sungai yang berbeda. (Foto: Instagram @trip_jatim)
Anda bisa menyantap menu sambil merendam kaki, di kafe yang mengusung konsep outdoor. Cukup banyak menu berkuah panas untuk mengusir hawa dingin, seperti bakso, rawon dan ragam menu berkuah panas lainnya.
Kopi Keceh diambil dari kata keceh, dalam bahasa Jawa berarti bermain air. Kafe ini buka pukul 07.00 hingga 17.00 WIB, dengan tiket masuk Rp5.000 per orang. Ditambah biaya parkir Rp10.000 untuk roda empat dan Rp5.000 untuk roda dua.
3. Telaga Sari Garden
Jangan beranjak dari Pandansari Lor, Kecamatan Jabung. Masih ada satu lagi kafe di tengah aliran sungai. Nama kafe yang akan dituju adalah Telaga Sari Garden. Anda bisa menikmati sajian makanan dan minuman di tengah sungai. Persis seperti tetangganya.
Salah satu daya tarik di tempat ini adalah jembatan kecil yang kerap dijadikan spot selfie. Dari jembatan ini pengunjung bisa menyaksikan kafe di tengah aliran sungai.
Jam operasional kafe ini pukul 07.00 hingga 17.00 WIB, dengan tiket masuk hanya Rp10.000. Sedangkan biaya parkir mobil Rp5.000 dan motor Rp3.000. (*)