Operasi Zebra Semeru 2024, Wakapolda Beberkan Kerawanan Lalu Lintas di Jawa Timur

Jurnalis: Moch Khaesar
Editor: Mustopa

14 Oktober 2024 12:38 14 Okt 2024 12:38

Thumbnail Operasi Zebra Semeru 2024, Wakapolda Beberkan Kerawanan Lalu Lintas di Jawa Timur Watermark Ketik
Apel pasukan Operasi Zebra Semeru 2024 di Mapolda Jatim, Senin, 14 Oktober 2024. (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Ditlantas Polda Jatim gelar Apel Operasi Zebra Semeru 2024 di Lapangan Apel Mapolda Jatim, Senin, 14 Oktober 2024.

Operasi Zebra Semeru digelar dalam rangka mencegah kecelakaan dan mengajak masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Kemudian ditujukan menjelang pelatikan Presiden dan Wakil Presiden, Minggu, 20 Oktober 2024.

Operasi Zebra Semeru 2024 akan berlangsung selama 13 hari, mulai 14 hingga 27 Oktober 2024.

"Dalam rangka mendukung suksesnya pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, serta mengajak masyarakat untuk tertib berlalu lintas demi terwujudnya kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman di wilayah Jawa Timur," kata Wakapolda Jatim Brigjen Pol Pasma Royce.

Mantan Kapolrestabes Surabaya itu mengatakan, kerawanan lalu lintas di Jawa Timur disebabkan beberapa faktor seperti kurangnya kesadaran dalam berlalu lintas dan pelanggaran yang berpotensi menimbulkan kecelakaan fatal.

"Pelanggaran yang sering terjadi meliputi, berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan dan pengendara yang tidak menggunakan helm standar atau sabuk pengaman," tambahnya.

Pelanggaran seperti menggunakan ponsel saat berkendara dan melawan arus menjadi perhatian besar, mengingat pelanggaran tersebut berkontribusi signifikan terhadap kecelakaan.

"Selain kecelakaan di jalan raya, kerawanan di perlintasan kereta api tanpa palang pintu juga masih menjadi perhatian kita bersama," terang dia.

"Lokasi-lokasi rawan kecelakaan kereta api ini, sering kali tidak memiliki sistem pengamanan yang memadai, sehingga menyebabkan kecelakaan yang menyebabkan korban jiwa," imbuhnya.

Perlunya kolaborasi dengan stakeholder terkait untuk melakukan perbaikan dan menyediakan palang pintu di lokasi-lokasi perlintasan sebidang yang beresiko tinggi.

"Dengan pelaksanaan operasi zebra ini, kita berharap dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan juga mengurangi fatalitas kecelakaan, sekaligus meningkatkan disiplin dan kesadaran masyarakat yang berlalulintas," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Operasi Zebra Semeru 2024 Lalu lintas Polda Jatim Ditlantas Polda Jatim Jawa timur