KETIK, SIDOARJO – Anak-anak sudah antre sejak pagi. Sekitar pukul 08.00 WIB, mereka pun menunggu dipanggil untuk disunat. Ada yang terlihat khawatir. Banyak yang tersenyum. Bahkan, tertawa. Padahal, dari dalam bilik sunat terdengar jeritan sakit.
Anak-anak mengikuti sunatan masal itu untuk mengisi liburan sekolah pada tahun pelajaran 2022/2023. Kegiatan sosial tersebut digelar oleh Diktukba (Pendidikan Pembentukan Bintara) Polri Gelombang I Tahun 2003. Tema kegiatan adalah Gerakan Manfaat untuk Masyarakat (Gemma).
Anak-anak datang sebelum pukul 08.00 WIB. Mereka ditemani orang tua masing-masing. Satu per satu dipanggil sesuai nomor urut. Saat awal masuk, ada peserta yang menjerit. Namun, jerit saat disunat itu disambut tawa para pengantar. Sebab, selesai disunat, bocah itu keluar sambil tersenyum.
Ada pula peserta yang santai. Tidak khawatir. Tidak takut. Tidak cemas sama sekali. Bahkan, saat mengikuti sunatan, mereka malah main handphone.
Koordinator acara, Aipda Rizka Bugeara, mengatakan, sunatan masal itu diadakan dalam rangka 20 Tahun Diktukba Polri Gelombang I Tahun 2003. Semua gratis. Anak-anak datang dari berbagai kota di Jawa Timur. Ada 100 anak yang mengikuti kegiatan di Mall Pelayanan Publik (MPP) Sidoarjo tersebut.
”Kegiatan ini sengaja diadakan saat liburan sekolah. Harapan kami, mereka tidak terganggu kalau sudah waktunya masuk sekolah," kata Rizka di lokasi pada Minggu (9/7/2023).
Dia menambahkan, kegiatan sunatan masal ini juga merupakan rangkaian peringatan HUT Ke-77 Bhayangkara setiap 1 Juli. Sudah kali ketiga ini bakti sosial diadakan. Baik sunatan masal, pelayanan kesehatan, maupun pelayanan ambulans. Semuanya dilakukan gratis untuk masyarakat.
"Mereka yang mengikuti sunatan masal mendapatkan doorprize berupa tas sekolah, sarung, uang saku, dan kitab suci Al Qu’ran. Kegiatan ini rutin digelar setiap tahun," jelas Rizka.
Arjuna Pratika Susanto, salah satu peserta, mengaku senang bisa mengikuti sunatan masal ini. Bocah kelas III SD asal Sidoarjo itu mengaku sudah menyiapkan diri untuk sunat.
”Saya sudah siap. Tidak akan nangis,” kata Arjuna yang datang diantar orang tuanya.
Hal yang sama disampaikan oleh M. Brian Zanetti Akbar. Bocah kelas V SD di Sidoarjo juga yakin siap mengikuti sunatan masal yang digelar Diktukba Polri Gelombang I Tahun 2003 ini. Sudah gratis, dapat hadiah lagi.
Dia lebih bersemangat karena dijanjikan orang tuanya dapat hadiah HP. Ayah-ibunya berterima kasih kepada Diktukba Polri yang mengadakan sunatan masal gratis ini.
”Insya Allah tidak nangis. Sudah lama ingin sunat pas kelas V," kata Brian lantas tersenyum. (*)
