Tangis Haru Keluarga Sambut Kedatangan Jemaah Haji Pacitan

Jurnalis: Al Ahmadi
Editor: M. Rifat

6 Juli 2023 10:13 6 Jul 2023 10:13

Thumbnail Tangis Haru Keluarga Sambut Kedatangan Jemaah Haji Pacitan Watermark Ketik
Jamaah haji asal Ploso, Pacitan, Muttaqin (54) terharu bahagia kedatangannya disambut keluarga (6/7/2023). (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

KETIK, PACITAN – Sebanyak 163 jemaah Haji Kloter Surabaya 6 asal Kabupaten Pacitan, Kamis (6/7/2023) tiba dengan selamat, di Pendopo Mas Tumenggung Jogokarjo Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Tangis haru keluarga, kerabat menyambut kedatangan jemaah dari tanah suci.

Rombongan tiba di Pendopo sekitar pukul 09.00 WIB. Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, Wakil Bupati beserta Forkopimda yang hadir menyambut dengan menyalami satu per satu jemaah haji sesudah turun dari bus.

Tak sedikit kerabat dan keluarga menitikkan air mata usai melihat kedatangan orang yang mereka cintai di kampung halaman.

Foto Keluarga tak kuat menahan tangis menyambut kedatangan keluarga pulang dari tanah suci. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)Keluarga tak kuat menahan tangis menyambut kedatangan keluarga pulang dari tanah suci. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

"Alhamdulillah, ada 163 jemaah yang tiba di Pacitan dengan selamat. Tidak ada yang mengalami kendala apa pun," kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Pacitan, Mutongin, Kamis (6/7/2023).

Mutongin melanjutkan, terkait Isnatin Mukmin Ngadenan (94), warga Desa Bangunsari, Kecamatan Pacitan, yang merupakan jemaah haji tertua sejauh ini tidak mengalami hal-hal yang mengkhawatirkan. Keluarganya tampak turut mendampingi dari mulai tiba hingga kepulangan ke rumah.

"Meski tadi sudah diminta mau diantar pakai ambulan tim kesehatan, tapi beliaunya tidak mau. Sepertinya tadi pulang bersama keluarganya," ungkap Mutongin.

Foto Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Pacitan, Mutongin saat diwawancarai. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Pacitan, Mutongin. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)

Salah satu jemaah haji asal Ploso, Pacitan, Muttaqin (54) merasa sangat bahagia. Apalagi disambut keluarganya lengkap. Muttaqin merasa sangat bersyukur telah diberi kelancaran melaksanakan ibadah haji hingga kembali ke tanah air.

"Di sana (Mekkah), Alhamdulillah semuanya lancar, ibadahnya tidak mengalami masalah, dilayani dengan baik. Cuman ada macetnya saat perjalanan pas di Mina," jelas Muttaqin.

Usai menyalami jemaah, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji menyampaikan penyambutan ini merupakan bentuk penghormatan dari Pemerintah Daerah atas kepulangan jemaah.

Itu agar menjadi berkah juga bagi tanah air, serta dijauhkan dari berbagai bentuk bencana menerpa. "Mohon maaf menambahi waktu, ini bentuk penghormatan kami, untuk minta oleh-oleh dari seluruh jemaah, mendoakan bumi Pacitan agar lebih bahagia sejahtera jauh dari bala serta mendapat ridho Allah SWT," kata Bupati Pacitan Aji.

Kemudian, dalam kesempatan itu, juga dilakukan penyerahan kembali bendera merah putih dan pataka Pacitan kepada Bupati yang sebelumnya dititipkan kepada jemaah haji untuk dibawa ke tanah suci.

Mutongin berharap, setelah kembali ke rumah masing-masing, para jemaah dapat memberikan dampak yang baik bagi kehidupan sosial masyarakat. Terlebih dalam nilai keislaman, sebagai seorang muslim yang sudah mampu menjalankan rukun Islam secara utuh.

"Semoga menjadi haji mabrur, yang membawa berkah dan manfaat lebih ke masyarakat," pungkas Mutongin.

Diketahui, sebelumnya rombongan jemaah haji asal Pacitan kloter 1 tersebut berjumlah 164 orang. Satu jemaah meninggal dunia atas nama Samsul Adib bin Mohamad Jafar asal Tanjungsari, Pacitan.(*)

Tombol Google News

Tags:

Haji 1444H Kemenag Bupati Pacitan pacitan jemaah haji