KETIK, CIANJUR – Pekan ketiga di bulan suci Ramadan, Polres bersama Bhayangkari Cabang Cianjur menggelar bazar murah spesial Ramadan 1445 H. Kegiatan tersebut digelar di Lapangan Apel Mapolres Cianjur, Jumat (29/03/2024).
Dalam hal ini, salah satu warga yang ikut mengantri di bazar tersebut bernama Eneng menyatakan ucapan terimakasih kepada jajaran Polres dan Bhayangkari Cianjur.
"Kami semua di sini merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan bazar murah spesial ramadan," ujarnya ketika memilih sembako pada Bazar Murah itu.
Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan, S.H., S.I.K., M.Si. didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Cianjur, Sri Aszhari mengatakan, bazar murah menyediakan berbagai kebutuhan pokok masyarakat.
Antara lain, beras, minyak, goreng, daging sapi, daging ayam, gula serta kebutuhan lainnya dijual dengan harga murah atau di bawah harga pasaran.
Jumat Curhat Polres Cianjur (29/03/2024) (Foto: Humas Polres Cianjur)
"Kegiatan bazar ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menjelang hari raya idul fitri dengan harga yang lebih murah dibanding harga di pasar," ucapnya.
Dalam waktu yang sama, Polres Cianjur juga melaksanakan kegiatan Jumat Curhat di Kampung Gombong, Desa Limbangansari, Kecamatan Cianjur Kabupaten Cianjur.
Kegiatan tersebut dipimpin Kapolres Cianjur didampingi Wakapolres Cianjur, Kompol Handreas Ardian, S.H., S.I.K., M.H., M.M., C.P.H.R. dan Kasat Binmas Polres Cianjur AKP Deden Dang Diki dan dihadiri oleh masyarakat setempat.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Cianjur mengajak kepada masyarakat agar di bulan suci ramadan ini tetap mengawasi anak-anak supaya tidak mengikuti hal-hal yang negatif.
"Awasi selalu anak-anak kita di manapun dan kapanpun agar tidak menjadi pelaku atau korban dari suatu perbuatan tindak pidana, apalagi sekarang sedang maraknya perang sarung jangan sampai terjadi," terangnya.
Kapolres Cianjur juga mengajak untuk warga menjaga lingkungannya serta berperan aktif dalam mencegah gangguan kamtibmas. Serta menjaga dan mengawasi anak agar tidak bergabung dengan geng motor karena membuat resah warga lainnya. (*)