KETIK, SURABAYA – Perseteruan ganda putri Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi atau Ana/Tiwi kontra Baek Ha Na/Lee So Hee wakil Korea Selatan (Korsel) berakhir sesuai prediksi. Wakil Indonesia menyerah straight set 6-21, 17-21.
Berlangsung di Hangzhou Olimpic Centre Gymnasium, China, Rabu 11 Desember 2024, pertandingan di grup B tersebut hanya berlangsung 37 menit.
Gim 1
Poin pertama Ana/Tiwi didapat dari kesalahan Baek/Lee. Setelah pindah servis kedua pasangan langsung bermain dengan tempo cepat.
Kedua pasangan tanpa sungkan melancarkan serangan ke lawan masing-masing. Pertarungan peringkat 7 dan 4 dunia ini berlangsung klimaks. Serangan, teknik dan pertahanan sama-sama disajikan.
Kurang kokohnya pertahanan Ana/Tiwi bisa berkali-kali ditembus Baek/Lee, hingga pasangan Indonesia tertinggal 2-7.
Satu smes melebar keluar dari Baek membuat pindah servis untuk pasangan Indonesia. Hanya mendapat 1 poin, servis kembali pindah ke tangan pasangan Korea.
Tak menyiakan keadaan, Baek/Lee kembali menyerang Ana/Tiwi bertubi-tubi dengan smes-smes yang akurat. Tak ayal lagi, Ana/Tiwi tertinggal skor kembali hingga interval pertama 3-11.
Keuntungan 1 poin untuk ganda putri Indonesia saat smes Baek melebar, skor berubah 4-11. Kembali tidak lama, servis ditangan Ana/Tiwi dan pindah untuk Baek/Lee.
Setelah pindah servis serangan kembali dilancarkan Baek/Lee ke Ana/Tiwi. Poin demi poin bertambah untuk pasangan Korea. Lagi-lagi Indonesia tertinggal skor 4-17.
Dua poin untuk pasangan Indonesia diperoleh dari kesalahan pasangan Korea dan skor berubah 6-17.
Kesalahan kembali terulang, saat Tiwi tidak berhasil menyeberangkan shuttlecock. Pindah servis untuk pasangan Korea. Hanya berselang pindah satu servis, serangan Baek/Lee makin menjadi-jadi membuyarkan pertahanan Ana/Tiwi. Poin beruntun untuk Baek/Lee hingga 3 poin. Game point, 20 untuk Korea.
Gim ke-1 ditutup oleh pasangan Korea saat smes keras Lee dari depan net tidak bisa diantisipasi Ana/Tiwi. Skor 6-21 untuk kemenangan Baek/Lee
Pasangan Korea Baek Ha Na/Lee So Hee yang kokoh di peringkat 4 BWF (Foto: PBSI)
Gim 2
Memasuki awal gim ke-2 Ana/Tiwi langsung bermain lepas. Serangan demi serangan menghasilkan poin. Ana/Tiwi memimpin dengan skor 4-1.
Pasangan Korea tidak tinggal diam, merasa ketinggalan, Baek/Lee kembali menggempur Ana/Tiwi dengan smes-smes keras yang terarah ke sudut lapangan. Alhasil pasangan Korea mengejar, skor 4-4.
Pertarungan semakin mendebarkan, dimana Ana/Tiwi berusaha mengambil gim ini. Pasangan Indonesia makin menggila melakukan serangan hingga mereka memimpin dengan skor 10-8.
Kejar mengejar skor makin tersaji. Jual beli serangan terjadi dikedua pasangan. Baik Ana/Tiwi dan Baek/Lee nampak berusaha keras menjaga poin. Akhirnya skor pun sama 11-11.
Setelah interval, nampak Ana/Tiwi mulai sedikit terkuras tenaganya. Terlihat pasangan Indonesia mengurangi smes-smes keras seperti sebelumnya.
Kondisi itu dengan cepat dimanfaatkan Baek/Lee. Tanpa ragu mereka melancarkan serangan ke semua sisi. Tak pelak, Ana/Tiwi tertinggal 13-17.
Seakan tidak mau tertinggal, Ana/Tiwi berusaha mengejar ketertinggalan, hingga bisa mengejar poin demi poin. Skor berubah 16-17.
Merasa terkejar, Baek/Lee makin meningkatkan serangan, terbukti bisa makin meninggalkan pasangan Indonesia 17-20. Satu pukulan melebar ke sisi kiri pasangan Korea dari Ana menutup perlawanan. Ana/Tiwi dan kalah dari Baek/Lee 17-21. (*)