Diisukan Mundur sebagai Bacabup Bondowoso, Ra Hamid Gelar Diskusi Bersama Komunitas Redhawk

Jurnalis: Ari Pangistu
Editor: Mustopa

19 Mei 2024 09:39 19 Mei 2024 09:39

Thumbnail Diisukan Mundur sebagai Bacabup Bondowoso, Ra Hamid Gelar Diskusi Bersama Komunitas Redhawk Watermark Ketik
RA Hamid saat duduk di depan panggung bersama Ketua DPC PKB Bondowoso Ahmad Dhafir (kiri) di acara diskusi (Ari Pangistu/Ketik.co.id)

KETIK, BONDOWOSO – Di tengah ramainya isu bakal mundur dari bakal calon bupati Bondowoso, KH. Abdul Hamid Wahid justru menggelar kegiatan “Gathering Komunitas Redhawk” di Waroeng Jasen, Desa Kejawan, Kecamatan Grujugan, pada Minggu (19/5/2024). 

Ra Hamid yang merupakan Panglima Komunitas Redhawk itu berdiskusi tentang potensi budaya dan kesenian lokal serta pariwisata, penguatan jejaring usaha ekonomi mikro dan makro, dengan anggotanya dari Bondowoso, Situbondo, Jember, dan Lumajang.

Dikonfirmasi awak media, Ra Hamid menampik bahwa hasil diskusi ini merupakan gagasan yang nantinya akan menjadi rumusan visi dan misinya maju Pilkada 2024. 

Namun, ia menyebut bahwa melalui kegiatan ini pihaknya ingin mendorong masyarakat berproses dalam akselerasi khususnya di bidang ekonomi. Karena, mau tidak mau kondisi dan tantangan yang ada saat ini perlu percepatan. 

“Termasuk dalam konteks globalisasi ekonomi, itu kita hutuh percepatan bagaimana agar kita punya kesiapan,” ujarnya. 

Menurut RA Hamid, persiapan yang dimaksud yakni berjejaring, dengan modal dasar, team work yang baik. 

Foto Ra Hamid bersama istri, dan Gita KDI sesaat baru tiba di lokasi acara di Waroeng Jasen, disambut oleh ratusan warga (Ari Pangistu/Ketik.co.id)Ra Hamid bersama istri, dan Gita KDI sesaat baru tiba di lokasi acara di Waroeng Jasen, disambut oleh ratusan warga (Ari Pangistu/Ketik.co.id)

Tak hanya itu, setelah ini dirinya bersama seluruh anggota Redhawkn akan menindaklanjuti diskusi tersebut. Yaitu dengan merencanakan fokus di beberapa kegiatan sesuai dengan kekhususan dan minat mereka. 

Seperti konteks wisata, mereka akan aktif berdikusi, melakukan aksi, dan berjejaring. 

Ia pun menanggapi diskusi yang dilemparkan oleh anggota Redhawk tentang wisata di Bondowoso. Menurutnya, pariwisata di Bumi Ki Ronggo ini punya modal kuat. 

Di antaranya yakni Ijen Geopark yang sudah masuk dalam pengkuan Unesco, dan situs purbakala yang di sini punya potensi besar. 

“Dua modal besar ini bisa menjadi pendorong agar akselerasi di bidang pariwisata, dan pengembangan ekonomi bisa lebih cepat,” ungkapnya. 

Disinggung tentang isu mundurnya sebagai Bacabup PKB, Ra Hamid enggan berkomentar. Namun, ia menegaskan kegiatan tersebut tak ada kaitannya dengan Pemilukada 2024.

Pantauan di lapangan, sejumlah tokoh politik hadir dalam acara tersebut. Di antaranya Ketua DPRD Bondowoso yang juga Ketua DPC PKB Bondowoso, Ahmad Dhafir. 

Kemudian, Tohari yang disebut merupakan bakal calon wakil bupati RA Hamid, yang mana ke duanya kini mendapat julukan RA-TOH (Ra Hamid dan Tohari). 

Ia merupakan Sekjen DPC PKB Bondowoso yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Komisi 1 DPRD Bondowoso.

Acara tersebut juga kian ramai dengan tampilan kesenian budaya, dan hadirnya Gita KDI yang menghibur warga.(*)

Tombol Google News

Tags:

Bondowoso Ra Hamid