KETIK, SURABAYA – Sebanyak 75 peserta dari Dinas Perpustakaan & Kearsipan Provinsi Jawa Timur dan perwakilan dari 33 perguruan tinggi yang tergabung dalam FKMSA (Forum Komunitas Masyarakat Sadar Arsip) se-Jawa Timur mengikuti rapat koordinasi forum komunikasi masyarakat sadar arsip.
Kepala Disperpursip Jatim, Tiat S Suwardi menegaskan perlunya menggaungkan kesadaran masyarakat akan pentingnya arsip dengan berbagai cara.
"Komunitas FKMSA ini adalah kepanjangan tangan kami di masyarakat. Kami tidak bisa menjangkau secara keseluruhan untuk wilayah Jawa Timur yang luas ini," katanya, Rabu, 6 November 2024.
Perempuan yang juga sedang menjabat sebagai Pjs Bupati Ngawi ini menjelaskan, kegiatan penyebarluasan kearsipan bisa berupa kegiatan pengelolaan, penyelamatan, penggunaan arsip, dan penyediaan sumber daya pendukung serta penyelenggaraan diklat kearsipan.
Tiat berharap FKMSA dapat melakukan sosialisasi aplikasi arsip keluarga, berkolaborasi dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan di masing-masing Kabupaten atau Kota.
Sementara itu, Yunus Abdul Halim selaku ketua FKMSA menyampaikan terima kasih kepada Disperpusip Jawa Timur yang telah mendukung dan membina FKMSA sejak 2014.
Sebelum rapat dilakukan penyerahan SK Gubernur Jawa Timur tentang keanggotaan FKMSA oleh Kabid Pemberdayaan dan Pengawasan Arsip Disperpusip kepada ketua FKMSA. Acara dilanjutkan pemaparan materi yang disampaikan oleh Dr Djoko Siswanto (Dosen UHT Surabaya) dengan tema Kontribusi Organisasi Kemahasiswaan, Harapan dan Realita.
Pemateri kedua adalah Yunus Abdul Halim, (ketua FKMSA) menyampaikan materi tentang Tata Laksana FKMSA. (*)