KETIK, SURABAYA – Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menghadiri acara Sedekah Bumi di Kelurahan Jeruk, Kecamatan Lakarsantri, Surabaya, pada Minggu, 20 Oktober 2024.
Dalam kesempatan tersebut, ia memberikan sambutan dan pesan kepada warga yang hadir.
Eri Cahyadi menyampaikan rasa syukurnya karena tradisi Sedekah Bumi masih dilestarikan di wilayah tersebut.
"Matur nuwun teng meriki tasik (terima kasih di sini masih) menghidupkan yang namanya sedekah bumi. Ini adalah bukti rasa syukur kita kepada sesepuh-sesepuh kita, menghormati beliau-beliau yang babat alas," ujar Eri.
Eri juga menekankan pentingnya meneruskan tradisi ini kepada generasi mendatang.
"Jadi harus diturunkan kepada anak cucu kita. Unsume ojok sampek jaman kulo kale jenengan tapi anak putu e lali karo sedekah bumi (jadi jangan sampai zaman saya serta anda, tapi anak cucu lupa dengan sedekah bumi)," tambahnya.
Lebih lanjut, calon tunggal di Pilwali Surabaya ini menjelaskan bahwa Sedekah Bumi bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga simbol persatuan dan kerukunan warga. "Karena sedekah bumi ini adalah bukti roso guyub rukun, roso (rasa) persatuan yang harus terus dijaga di kota Surabaya," tegasnya.
Dalam sambutannya, Eri juga berpesan kepada para pemimpin setempat untuk terus menjaga kerukunan dan persatuan.
"Pak ketua LPMK terus dijaga anak cucu kita. Yang terpenting anak cucu kita ini, anak kecil-kecil ini harusnya besok bisa meneruskan lebih bagus ketimbang zamannya yang sepuh-sepuh ini," harap Wali Kota Surabaya 2021 - 2024 ini.
Eri mengakhiri sambutannya dengan harapan agar Kelurahan Jeruk, Lakarsantri dapat menjadi contoh bagi wilayah lain di Surabaya dalam hal kerukunan dan gotong royong.
"Semoga Kelurahan Jeruk Lakarsantri ini bisa menjadi contoh untuk kota Surabaya, bagaimana rasa rukunnya, bagaimana rasa guyub rukunnya. Sukses selalu jenengan semuanya," tutup kader PDIP ini.
Acara Sedekah Bumi ini merupakan wujud pelestarian budaya lokal dan momen penting bagi warga untuk mempererat tali persaudaraan serta mengungkapkan rasa syukur atas berkah yang telah diterima. (*)